Give Me Baby and Your Love [Chap 1]

Title: Give Me Baby and Your Love
Genre: romance
Cast:
1. You
2. Bias 1 
3. Bias 2

Warning: Typo Bertebaran

Bruakkkk (pintu appartement terbuka kasar)

Bias: nuuna edisseo??? 

Bias mencari di ruang tengah, dapur, dan kamar mandi tapi orang yang dia cari tidak ada sampai akhirnya dia membuka pintu kamarmu

Bias: (muncul dari balik pintu) nuuna??? kau disini?? 

You: ah waeyo??? kau menggangu istirahatku saja

Bias: (mendekatimu yang sedang terbaring di tempat tidur) nuuna gwaenchanayo??? 

You: nde... kenapa kau mencariku???

Bias: aku kira kau sudah pergi ke paris untuk menemui mantan suamimu soalnya tadi dae wook bilang kalo sekarang kau sedang siap2 menuju bandara

You: aissshh jeongmal bocah itu ember sekali!!

Bias: jadi benar nuuna akan ke paris???

You: tadinya tapi aku membatalkannya

Bias: waeyo??? apa ada masalah???

You: sedikit

Bias: masalah apa?? ceritakan padaku!! (mengoyang-goyangkan tubuhmu pelan) palli!!

You: rahasia!! 

Bias: nuuna palli!!

You: Yakkk!! tugasmu hanya memberiku anak jadi kau tidak perlu tau mengenai semua masalahku

Setelah 2 tahun menikah dengan bias 2 yang notabennya adalah pemilik Glamours fashion, akhirnya kau dan bias 2 memilih untuk berpisah karena kau tidak sanggup lagi menerima cercaan dari kedua orang tua bias 2 yang tidak menyetujui pernikahanmu. Dari perceraianmu itu, kau hanya mendapat 1 appartement mewah, 1 cafe yang sekarang di jalankan oleh adikmu dan juga 10% saham di perusahaannya. Namun bias 2 berjanji akan memberikan saham lebih banyak jika kau sudah mempunyai anak tak peduli itu hasil hubunganmu dengan siapa.
Dan karena ingin mendapatkan saham yang lebih banyak itu, akhirnya kau mencari seseorang yang bisa memberimu anak tanpa status perkawinan.

-Flashback 1 tahun sebelumnya-

*at Eiffel Bougete Cafe*

You: (menatap bias intens) kau benar2 mau membantuku??

Bias: (mengangguk dengan mantap) ehm... apapun akan aku lakukan untukmu nuuna

You: tugasmu selesai jika aku sudah melahirkan anakku.. kau setuju??

Bias: (kembali mengangguk) tapi kau harus menepati janjimu untuk membiyai kuliahku

You: oke deal^^ (memeluk tubuh bias erat) gamsahamnida

Bias: (mengelus-elus punggung bias) nde nuuna

Dae Wook: kau juga harus berterima kasih padaku nuuna karena aku juga telah membantumu!! (mengulurkan tangan) mana hadiahku??

You: aissshhhh apa tidak cukup tiap bulan kau kuberi jatah sangu??

Dae Wook adalah adik laki-lakimu yang juga teman kuliah bias. usiamu dan usia bias terpaut 2 tahun. Bias adalah mahasiswa terbaik di Inha university jurusan kedokteran. Saat ini Bias kerja sambilan di cafe milik adikmu. Karena sedang membutuhkan biaya lebih untuk kuliahnya, jadi bias mau membantumu.

-Flashback end-

Sudah satu tahun ini bias tinggal di appartementmu. tapi sampai saat ini kau dan bias belum melakukan you-know-what karena ada saja alasan bias untuk menolaknya. dan alhasil kau masih belum mengandung calon bayimu. 

Bias: nde nde arraseoyo!! oia nuuna kenapa jam segini kau sudah pulang??

You: aku sedang cuti!! kau sendiri tidak kuliah??

Bias: aku sedang menyelesaikan skripsiku jadi aku tidak perlu ke kampus

You: (bangun dengan posisi duduk di tempat tidur) ah benar juga kuliahmu kan sebentar lagi selesai... tapi kenapa sampai sekarang kau masih tidak mau memberiku anak???

Bias: ah sepertinya aku belum mencuci baju... (menuju kamar mandi)

You: Yakkkk (nama bias)-ssi!! jangan mengalihkan pembicaraanku!!!

Bias: ommo cucian piring banyak sekali 

You: kita batalkan saja perjanjiannya

Bias: (berlari ke arahmu) ANDWE nuuna!!! hehehe apa harus kita lakukan sekarang

You: (melempar bantal ke bias) shiro!! aku sedang tidak enak badan!!!


Bias: hehehe mianhae nuuna^^
nuuna apa kau lapar???

You: sedikit.. wae???

Bias: mau makan spaghetti???

You: ehm (mengangguk antusias)

Bias: kalo gitu aku belanja bahan di supermarket dulu

You: aku ikut (bangun dari tempat tidur)

Bias: (terdiam menatapmu intens)

You: wae??? apa ada yang salah???

Bias: nuuna kenapa baru bangun tidur tapi kau tetap cantik

You: jeongmalyo??? hehehehe kajja!!

Bias: (mengambil dompet dan jaket)

You: kenapa jaket itu masih kau pakai??

Bias: hehehe aku suka jaket ini karena ini adalah pemberian nuuna

You: aisssshhhh jjinja -,,-

kau dan biaspun berjalan menuju supermarket yang jaraknya tak jauh dari appartementmu.

*di supermarket*

ahjussi: agassi kemari!! kau icipi dulu daging sapi jeju ini!! kalo enak akan kuberi diskon^^

You: (menarik tangan bias) kajja kita kesana!!

ahjussi: silahkan!!

You: (mengambil potongan daging yang sudah matang dan kau suapi ke bias) eotthe???

Bias: (mengunyah) ehm mashitta^^ kau coba juga!! (mengambil potongan daging yang sudah matang dan menyuapimu)

ahjussi: kalian pasangan suami istri yang serasi!!
agassi kau beruntung memiliki suami yang sanga tampan seperti dia

Bias: aniyo!! yang sangat beruntung itu aku karena memiliki istri secantik ini (mencium pipimu)^^

You: istri??? aniyo ahjussi sebenarnya aku dan dia

Brppp~ belum sempat kau bicara, bias sudah membungkam bibirmu dengan tangannya

Bias: (berbisik di telingamu) nuuna jangan kau bicarakan mengenai hubungan kita di tempat umum!! oia kau mau taruhan denganku???

You: (melepaskan tangan bias yang membungkam bibirmu) taruhan??

Bias: ehm^^ kalo aku kalah maka kau bisa menyuruhku melakukan apapun tapi kalo aku menang maka....

You: maka apa???

Bias: rahasia nanti saja

You: lalu kita taruhan apa??

Bias: mari bertaruh, kira2 ahjussi ini akan menebak lebih tua siapa antara kau dan aku??

You: pasti dia akan bilang lebih tua aku!!

Bias: ahjussi menurutmu siapa yang lebih tua antara aku dan istriku ini???

ahjussi: ah tentu saja kau tuan!! agassi ini masih sangat muda dan cantik

You: jeongmalyo???

Ahjussi: nde!! aigooo aku tidak mungkin berbohong

You: kalo begitu aku beli dagingnya 1/2 kg^^

Bias: (berbisik) kau kalah nuuna!!

You: nde arraseo..

Bias: mau tidak mau pulang dari supermarket kau kugendong dipunggungku

You: hah??? wae???

Bias: itu hadiahku karena menang^^
ahjussi gamsa (membungkukkan kepala)

Perjalanan pulang menuju appartement, bias menggendongmu dipunggungnya

Bias: nuuna kenapa kau diam saja???

You: aku mengantuk... kau tidak berat menggendongku???

Bias: ani.. aku bahkan serasa tidak menggendong apapun tapi beda lagi jika aku harus menggendong yeoja lain

You: (nama bias)-ssi kau sudah punya yeojachingu???

Bias: sudah..

You: gudae??? nuguya???

Bias: dia yang sekarang sedang aku gendong

You: jangan bercanda!! aku serius

Bias: siapa yang bercanda??? aku bahkan tidak pernah seserius ini

You: kau menyukaiku???

Bias: bisa dibilang begitu

You: carilah yeoja yang lebih baik dari aku!!

Bias: dimana??? di dunia ini yeoja yang kucintai setulus hati hanya kau dan ibuku

You: aku tidak ingin kau terluka karena mencintaiku

Bias: cinta memang dapat melukai tapi tetap saja itu cinta

You: lalu bagaimana jika aku tidak mencintaimu???

Bias: (terdiam)

You: kenapa tidak kau jawab???


Bias: jika nuuna tidak mencintaiku maka aku akan membuat nuuna untuk mencintaiku
apa nuuna tidak ada sedikit perasaan terhadapku???

You: (terdiam)

Bias: kenapa sekarang malah nuuna yang diam??
You: aku tidak mau menjawabnya

Bias: waeyo??

You: kau kan tau sendiri kalo aku masih mencintai mantan suamiku itu

Bias: Ohhh... Oke mulai saat ini aku akan berusaha membuatmu untuk mencintaiku.. aja! Aja! Aja!  (berlari ke kanan dan ke kiri) yuhhhuuuuuuuu!!

You: yayayayaya!!!! Gumanhae!! (memeluk bias erat sambil menutup mata karena takut terjatuh)

*sesampainya di appartement*

Bias: tunggulah dikamar!! Aku akan membuat spaghetti spesial untuk nuuna

You: aku bantu

Bisa: andwe!!

Kau tak menghiraukan ucapan bias dan tetap membantunya


Bias: nuuna kenapa kau memotong bawang seperti itu??? Minggir!! Aku beri contoh!!
(merebut pisaumu) nah seharusnya kau memotongnya seperti ini... ya sudah sana nuuna cuci saja sayurannya!!!

You: (mengambil sayuran di kulkas dan mencucinya)


Bias: (melihat ke arahmu) yayayayaya!! Nuuna bukan seperti itu!!
Minggir!! Coba perhatikan caraku mencuci sayur!! (memberi contoh) aisshhhh kalo gini caranya sama saja kau tidak membantuku!!

You: ya sudah kerjakan saja sendiri!! (pergi masuk ke kamar meninggalkan bias)

Bias: nuuna!!

Tok~Tok~Tok~ (bias mengetuk pintu kamarmu)

Bias: nuuna!! Apa kau marah?? Nuuna mianhae!!

Bias terus mengetuk pintu dan meminta maaf ke kamu. Karena kamu tak kunjung memberi jawaban, akhirnya bias meneruskan masaknya sendiri.


Bias: aigoooo!! Kenapa tidak ada yang membantuku??? Ternyata sulit sekali kalo kerja sendiri tanpa ada yg membantu (berbicara dengan nada keras agar kau mendengarnya)
Awwww panci ini panas!! Tanganku >.< awww appo

You: (keluar kamar) yakkkk!! Tak bisakah kau diam sedikit???

Bias: (tertunduk diam)

You: (menarik tangan bias) gwaenchanayo??

Bias: (mengangguk)

You: (mengolesi tangan bias dengan salep) nah kalo di olesi ini pasti tidak akan sakit lagi^^

Bias: nuuna mianhae... kau marah??

You: aniyo^^ sini aku bantu.. kau tunggu saja di meja makan!! (mendorong tubuh bias ke meja makan lalu kau melanjutkan pekerjaan bias)

*5 menit kemudian*

You: jangjangjangjang!! Sudah jadi (menaruh satu piring spaghetti di meja)

Bias: kau jadikan dalam satu piring??

You: ehm satu piring berdua biar lebih romantis^^

Bias: hehehehe sepertinya nuuna sudah memberikanku sinyal^^

You: (tesenyum) Siksa haseyo

Bias: Siksa haseyo!!

Baru beberapa menit, kau dan bias sudah perang garpu karena berebut makan -,,-

You: yakkk!! Jangan kau ambil semua!! (mendorong garpu bias dengan garpumu)


Bias: hehehehe ini benar2 enak..
nuuna itu!! (menunjuk ke noda yang ada disebelah bibirmu)

You: eodi???

Bias: disitu!! (menunjuk lagi)

You: (mengusap di tempat yang salah)

Bias: bukan yg itu!! Aisssshhh (mendekatkan wajahnya ke wajamu dan bias mengusap noda itu dengan bibirnya)

You: (sedikit terkejut dengan kecupan bias yg tiba2)

Bias: (melanjutkan makannya) nuuna kenapa kau tidak melanjutkan makanmu??

You: (melanjutkan makan) kenapa ciumannya selalu mendadak?? (berbicara pelan)

Bias: mwo??? Nuuna bicara apa??

You: an..i!! sudah kau lanjutkan saja makanmu!! Aku sudah kenyang

Bias: jeongmal??? Nuuna tidak menyesalkan??

You: ani... a ne jangan lupa kau cuci piring dan juga pancinya!! Dan rapikan dapurnya juga!!

Bias: ah shiro!! aku kan tadi sudah masak

You: tapi siapa yg makan paling banyak??

Bias: aku (ekspresi datar)

You: ya sudah berarti kau yang mencuci piring^^

Bias: aishhhhh jeongmal!! -,,-

Bias: (merapikan meja dan mencuci semua piring kotor) nuuna!! (sedikit berteriak)

You: (menonton acara TV di ruang tengah) ehm

Bias: tinggal di appartement mewah seperti ini kenapa kau tidak menyewa pembantu??

You: kan sudah ada kau

Bias: -,,- tapi sebenarnya kan tugasku bukan sebagai pembantu


You: itu sebagai bayaran karena aku telah membiayai kuliahmu.
oia kenapa kau tidak pernah cerita sama sekali mengenai keluargamu???

Bias: aku tidak ingin membahasnya

You: mau kubantu??

Bias: tidak usah!! Nuuna istirahat saja bukankah besok nuuna kerja??


You: (berdiri tiba2) aigoooo aku baru ingat kalo besok pagi ada pertemuan dengan Thomas Ling...

ya sudah aku tidur dulu ne^^

Bias: ehm jaljaeyo nuuna!! Jangan lupa mimpikan aku^^

You: kau saja yg mimpikan aku -,,-

*keesokan harinya*

You: kyaaaaaaaaaaaaaaaaaa!!!!

Bias: aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa!! Nuuna kenapa kau membuka pintunya?? (menutup kembali pintu kamar mandi yang tadi kau buka)

You: aku kira tidak ada orang

Bias: kenapa kau tidak mandi di kamar mandimu sendiri??

You: kran kamar mandiku sedang rusak.. aku tidak sempat menelpon tukang ledeng..

Bias: (keluar kamar mandi) tidak usah menelpon tukang ledeng!! Nanti aku saja yang membetulkannya

You: hehehehe gomapta (mencubit pipi bias lalu masuk ke kamar mandi)

Ting~Tong

Bias: nuguya??

Bias: (membukakan pintu)

Dae Wook: (masuk ke dalam) nuuna eodiyo??

Bias: dia sedang mandi

*30 menit kemudian*

You: (keluar dari kamar) (nama bias)-ssi tolong kau hubungi dae wook!! Suruh dia segera menjemputku!!

Bias: dae wook sudah ada disini dari tadi nuuna.. itu dia sedang sarapan

You: yakkk dae wook-ah kau sudah dari tadi disini??

Dae wook: ehm

You: ya sudah kalo gitu kajja!!

Dae wook: chakkaman!! Aku belum selesai makan

You: palli!! Aku sudah telat

Bias: Nuuna bawa ini!! (menyerahkan bungkusan ke arahmu)

You: apa ini?? (menerima bungkusan itu)

Bias: itu bekal untukmu


You: gomawo^^
a, ne mungkin nanti malam aku pulang telat

Bias: nde... hati2 dijalan!! (melambaikan tangan)

You: (mendekati bias lalu mencium pipinya)

Sontak pipi bias menjadi merah saat kau melayangkan ciuman ke pipinya

Bias: (memegangi pipinya)

You: (melambaikan tangan) kalo ke luar rumah jgn lupa kunci pintunya!! Annyeong^^

Bias: nuuna chakkaman!!

You: ehm?? Apa lagi??

Bias: pipi yg sebelah ini belum (menunjuk pipi yg satunya)

You: aisshhh kau itu!! shiro (meninggalkan bias)

Bias: (memanyunkan bibirnya karena kecewa)

*di kantor*

Kau bekerja di salah satu rumah fashion ternama di seoul yaitu Ceci fashion. Disana kau bekerja sebagai seorang desainer. Awalnya saat kau menikah dengan bias 2, kau menjadi pemilik sekaligus desainer utama di Glamours Fashion tapi setelah bercerai, kau memutuskan berhenti bekerja disana kemudian menjadi desainer di Ceci fashion.

Tuan hwang: barangnya sudah aku kirim nona

You: Gudae???

Tuan Park: nde

You: siapa yg menerima barangnya??

Tuan Park: tadi tuan (nama bias) yg menerimanya

You: oke.. (mengambil handphone)


To: (nama bias)
eotthoke??? Kau suka??^^


From: (nama bias)
mwo???


To: (nama bias)
tadi kau menerima barang dari tuan hwang kan??


From: (nama bias)
ehm.. tapi belum aku buka


To: (nama bias)
aissshhhh!! Cepat dibuka!! Itu untukmu


From: (nama bias)
nuuna jaket kulit ini benar2 untukku???
Ini bagus sekali... harganya pasti mahal

To: (nama bias)
Tidak usah pedulikan harganya!! Eotthoke??? Kau suka kan??


From: (nama bias)

gueromyeon^^... gomawo nuuna ♥

You: hehehe dia menambahkan icon hati^^

*at appartement (jam 23:45 KST)*

Bias masih menunggumu yang belum pulang. Untuk menghilangkan rasa bosannya, bias menunggu di ruang tengah sambil bermain PS dan sesekali mengirimkan pesan singkat ke handphonemu untuk sekedar menanyakan kapan kau pulang

Bias: (melirik jam yang bertengger didinding) sudah jam segini tapi kenapa dia belum pulang

Drrrt Drrrt Drrrt

Bias: yeoboseo??

Se hyun(temanmu) : ...

Bias: ah iya aku akan menjemputnya

Se hyun: ...


Bias: nde... (menutup telpon)
Aissshhh dia itu sudah tau tidak pandai minum tapi masih saja minum... (mengambil jaket dan segera menyusulmu di tempat yang sudah di beri taukan oleh Se Hyun)

Sesampainya di tempat...

Se Hyun: (nama bias)-ssi!! Disini!! (melambaikan tangan)

Bias: (berjalan ke arah Se Hyun)

Tampak kau sudah tak sadarkan diri karena kebanyakan minum

Se hyun: mianhae aku sudah merepotkanmu karena aku tidak tau harus meminta jemput siapa

Bias: gwaenchana nuuna^^

You: (berdiri) ah (nama bias)-ssi kau kemari?? (bicara dengan dengan sempoyongan karena mabuk) hehehe (kembali duduk)

Bias: aissshhh nuuna kenapa kau bisa semabuk ini?? (membantumu berdiri)

You: Yakkkk!!! (nama bias)-ssi kapan kau memberiku anak???

Se Hyun: anak???

You: nde.. aku sudah lama .....

Brrrrpppp


Bias: (membungkam bibirmu) hehehehe nuuna sepertinya kau sudah benar2 mabuk...
kajja kita pulang (menggendongmu dipunggungnya) kami pamit dulu (membungkukkan kepala ke se hyun)

Se Hyun: nde... hati2 di jalan (membungkukkan kepala)

*perjalanan menuju appartement*

You: yakkk!! kita mau kemana?

Bias: pulang

You: ahhhh nde pulang... kajja pulang!! (memukul pantat bias)

Bias: awwww nuuna!!

You: hehehehehe (nama bias)-ssi kenapa kau sangat tampan?? (mencubit pipi bias)

Bias: awwww gumanhae!! Appo!

You: appo??hehehe mianhae chagi

Bias: chagi???

You: nde chagi.. chagi.. chagi

Bias: aku senang mendengar nuuna mengatakan chagi

You: hehehehehe (nama bias)-ssi i love you

Bias: aku harap nuuna mengucapkan itu saat tidak mabuk

You: aku tidak mabuk,,hehehe (menaruh kepalamu dipundak bias)

*di appartement*

Bias membaringkanmu di tempat tidur kamarmu. Bias melepaskan jaket, sepatu dan juga kaos kaki yang masih kau pakai.

Bias: nuuna selamat malam^^

You: (menarik tangan bias) gajima!!

Bias: (duduk disebalahmu yang masih terbaring)

You: gajima!!

Bias: nde nuuna aku tidak akan pergi^^


You: (memeluk bias dari belakang)
(nama bias)-ssi i really want my baby!! Just give it now!!

Bias: nuuna sepertinya kau mabuk berat

You: (menggeleng-gelengkan kepala) a..niyo!! aku tidak mabuk (menarik tubuh bias hingga bias terjatuh di tempat tidur)

Kini bias menindihi tubuh mungilmu. Wajahmu dan wajah bias saling bertemu.

You: (memegangi wajah bias)

Bias: nuuna wae???

You: (mencium bibir bias dengan ganas)

Bias sedikit memberontak dan berusaha melepaskan tanganmu yang memegangi wajahnya.  Sampai akhirnya bias mendorong tubuhmu tapi malah bias yang terjatuh dari atas tempat tidur.
Bruakkkk

Bias: awwww (memegangi pantatnya)

You: gwaenchanayo??

Bias: (tidak menjawab pertanyaanmu lalu berdiri untuk meninggalkanmu)

Saat bias akan keluar dari kamarmu. Kau segera memeluknya dari belakang.

Bias: nuuna mianhae!! Aku tidak bisa

You: i really want my baby (terisak)

Bias: (terdiam)

Hueeeekkkkkk

Tiba2 kau muntah di pungung bias.

-------Continue--------