Minggu, 25 November 2012

FanFiction 'ULJIMMA YESUNG~shi'



Tittle:
Uljimma Yesung~shi

Cast:

  • Yesung as Kim Yesung
  • Choi Nana
  • Lee Donghae as Donghae (Yesung's dongsaeng)
  • Leeteuk as Leeteuk (Yesung's chingu)
Genre:
Comedy, romance dan lain-lain

Warning:
Typo bertebaran ^o^v

[Yesung’s pov]
“andwe!!! Jangan hyung!!! Hyung!!!” teriak donghae
namun aku tidak menghiraukan ucapannya dan tetap melanjutkan niatanku untuk bunuh diri.
dan aku pun meloncat dari jembatan sungai han.
“Selamat tinggal eomma dan donghae”
[Yesung’s pov end]
-----Flash back-----

[Author’s pov]
----Di kantor----
“yesung~ah” panggil leeteuk
“eeteuk~shi. Waeyo???” tanya yesung
“bagaimana kencan butamu kemarin??? Sukses kah????” leeteuk balik bertanya
“Aku malas membicarakannya”
“Waeyo???wae?? bukankah dia cantik???”
“Ya dia cantik tapi selalu saja berakhir seperti ini”
“Waeyo???ceritakan padaku!! Palli!!”
“kau tau kemarin saat mengantarkannya pulang dari kencan buta saat itu aku melewati sebuah gang. Aku dan dia berjalan bersama. Sampai di sebuah tiang listrik, dibawah sinar lampu, dia menghentikan langkahnya, kemudian dia mendangakkan kepalanya kearahku dan dia mencium bibirku. Sungguh ciuman yang tidak bisa dilupakan”
“kyaaaaa aku iri padamu. Aku juga mau” teriak leeteuk
‘plakkkk’ yesung menampar pipi leeteuk
“tutup mulutmu!!! Ceritanya belum selesai!!!”
“ne. Silahkan lanjutkan!!! Tapi kenapa kau menamparku???” tanya leeteuk sambil memegangi pipinya
“hehehehe mianhae aku kebawa suasana” jawab  yesung santai
yesung pun melanjutkan ceritanya “Setelah menciumku, kemudian dia berjalan menuju rumahnya namun tiba-tiba dia terpeleset kulit pisang dan dia terjatuh kedalam selokan. Akupun segera menghampirinya. Saat aku akan membantunya bangun, dia segera berdiri dan berlari meninggalkanku sambil menangis dalam keadaan basah kuyup. Karena hal itu dia tidak mau menemuiku lagi”
“mungkin dia tidak mau menemuimu lagi karena malu dengan kejadian itu??” seru leeteuk
“awalnya aku kira juga begitu. Namun saat ku telpon kemarin, aku bertanya padanya kenapa dia tidak mau menemuiku lagi dan dia berkata bahwa sebelum dia pergi kencan denganku, dia pergi ke tempat ramalan nasib. Sang peramal mengatakan bahwa jika dia pergi kencan denganku maka dia akan mendapatkan sial. Namun dia tidak menghiraukan ucapan peramal itu. Kemudian saat dia terjatuh ke dalam selokan, dia baru sadar bahwa ucapan sang peramal itu benar. Jadi dia memutuskan untuk tidak bertemu lagi denganku.”
“sungguh sial nasibku” imbuh yesung
“sabarlah setelah ini pasti kau akan mendapatkan penggantinya” kata leeteuk memberi semangat

Hari-hari berikutnya kencan buta yang dilewati oleh yesung selalu berakhir dengan kesialan untuk sang yeoja. Dan tidak ada pasangan kencan butanya yang ingin meneruskan hubungannya dengan yesung.
[Author’s pov end]

----Di rumah----
[Yesung’s pov]
Hari ini aku pulang kerja lebih awal lagi pula aku juga tidak ada kencan buta lagi jadi aku memutusakan untuk bersantai-santai dirumah sambil menonton acara tv.
“Eomma ambilkan minum!!!!” pintaku
beberapa menit kemudian eomma datang membawa jus jeruk dan juga buah apel yang sudah di kupasnya. Akupun minum jus tersebut dengan posisi tidur. Baru saja minum satu tegukkan tiba-tiba
‘palakkkkk’ eomma memukul kepalaku “Yakkkk!!! Jangan minum sambil tiduran seperti itu!!!”
“eomma kenapa kau hobi sekali memukul kepalaku???” tanyaku kesal
“agar kepalamu mengecil jadi eomma harus memukulnya” jawab eomma sambil menahan tawa
“kepalaku tidak sebesar yang kau kira eomma.......anak kesayangan eomma juga kepalanya besar”
“hyung~ah kepalaku tidak besar...ya kan eomma???” ucap donghae yang tiba-tiba datang kemudian memeluk punggung eomma.
“ne tentu saja. Kau kan mewarisi wajah eomma makanya kau tampan dan kepalamu juga tidak besar” seru eomma meyakinkan
Yakkkkkk....aku benci melihat donghae yang selalu bermanjaan dengan eomma. Kalo bukan dongsaengku, mungkin dia sudah masuk dalam daftar death noteku. Tunggu dulu!!! Apa aku punya death note??? Artinya death note saja aku tidak tahu. Ya sudah lupakanlah!!! -_-
“Donghae~ah kau mau pergi kemana malam-malam berpakaian rapi seperti itu????” tanyaku karena tak  biasanya dia memakai cardigan press dipadu dengan jaket, celana jeans, kacamata dan sungguh parfumnya sangat menyengat membuat bulu kudukku merinding. Padahal biasanya dia hanya memakai kaos oblong dan celana training ditambah di atas kepalnya banyak lalat tapi hari ini tidak ada satupun lalat yang saling berkejaran di atas kepalanya.
“kau belum tau hyung????aku sekarang sudah punya pacar loh. Hari ini adalah kencan pertamaku dengan dia. Dia yeoja yang sangat cantik. Nanti kalo pulang akan kutunjukkan fotonya. Jangan iri ya!!! Good bye!!!” ucapnya dengan nada bangga
“yakkkk!!! Aku tidak mau melihat fotonya. Pasti yeoja itu sangat jelek, lubang hidungnya besar, bibirnya pecah-pecah, matanya sipit, ada tahi lalat di giginya dan rambutnya di kuncir dua kemudian dia sering menggaruk-garuk pantat dan.....”
‘plakkkkk’ lagi-lagi eomma memukul kepalaku “Kau ini kenapa???? Donghae sudah pergi. Jadi berhentilah berbicara yang tidak jelas.” Seru eomma
“Tunggu dulu!!! Apa tadi kau membicarakan tipe yeoja yang kau suka??” imbuhnya
“EOMMA!!!! Kau jahat sekali mana mungkin tipe yeojaku seperti itu???” sahutku
“eomma aku sudah berusia 29 tahun tapi kenapa sampai saat ini aku belum punya pacar????” tanyaku pada eomma
“benarkah???aku kira usiamu sudah 31 tahun???” jawab eomma santai
“eomma berhentilah bercanda!!! Eomma aku tidak mau menjadi jejaka tua. nan eotokhe eomma????” rengekkku pada eomma
“apa kau mau ku kenalkan dengan anaknya teman eomma????”
“mau eomma. Kapan????besokkah???besok kan hari minggu jadi aku libur”
“terserah kau. Habis ini akan eomma atur jadwalnya”
“gomawo eomma. Eomma Saranghae” kataku kemudian meninggalkan eomma yang sedang sibuk mencari nomer telpon temannya
“kenapa bulu kudukku selalu merinding setiap anak itu mengatakan kata saranghae padaku??”
“Oia akan eomma carikan yeoja yang seperti kau sebutkan tadi” teriak eomma
“Hahahaha eomma bercanda??? Mana mungkin ada???? Ya sudah carikan saja kalo ada” jawabku dari dalam kamar.

----Keesokan harinya, di pertemuan------
“bagaimana????sesuai dengan tipe yeoja yang kau suka????” tanya eomma di telpon.
aku tidak menjawab pertanyaan eomma itu dan langsung ku tutup telpon darinya.
Sungguh eomma sangat keterlaluan. Tidak akan kuberi padanya uang jatah bulan depan.
Dari mana eomma menemukan yeoja seperti ini??? Yeoja ini sama persis seperti yang kudeskripsikan kemarin. Dia memiliki lubang hidung yang besar, bibir yang pecah-pecah, mata yang sipit, rambutnya di kuncir dua namun tidak ada tahi lalat di giginya.
“Setelah ini kita mau kemana???” tanyanya padaku sambil menggaruk-garuk pantatnya.
Huaaaaa sungguh mengerikan dan tanpa banyak basi-basi aku segera meninggalkannya. Dan berlari sejauh mungkin agar dia tidak bisa mengejarku.
Aku terus berlari dan berhenti di jembatan sungai han yang letaknya tak jauh dari rumahku.
Akupun menelpon donghae mengajaknya kesini untuk menemaniku.
Di saat aku menunggu donghae, aku terus memikirkan nasibku soal cinta.
Kenapa tidak ada yeoja yang mau menjadi pacarku??? Apa selamanya aku tidak akan punya pacar???
“Akhhhhhhhh andwe!!!! Lebih baik aku bunuh diri saja. Mungkin di kehidupan selanjutnya aku bisa memiliki pacar” ucapku dan akupun bersiap-siap untuk loncat dari atas jembatan.
Baru saja akan loncat, tiba-tiba donghae datang
“andwe!!! Jangan hyung!!! Hyung!!!” teriak donghae
namun aku tidak menghiraukan ucapannya dan tetap melanjutkan niatanku untuk bunuh diri.
dan aku pun meloncat dari jembatan sungai han.
“Selamat tinggal eomma dan donghae”
[Yesung’s pov end]
-----Flash back end-----

[Author’s pov]
---Di rumah sakit----
“dimana aku????apa aku sudah di surga???” ucap yesung sambil menoleh ke kanan dan kiri
‘plakkkkk’ kepala yesung di pukul seseorang
“eomma???? Kenapa kau memukul kepalaku??”
“pabo!!! Untuk apa kau bunuh diri???untung saja saat kau terjatuh kau menimpa seseorang yang sedang membersihkan sungai jadi dia bisa segera menolongmu” sentak eomma
‘plakkkkkk’ “pabo!!!!pabo!!!” eomma melanjutkan memukul yesung dan yesung hanya bisa menutupi kepalanya di bawah bantal
‘tok-tok-tok’ suara pintu diketuk dan pintupun dibuka. Seorang perawat cantik masuk kedalam kamar Yesung.
“Permisi”
menegetahui ada seseorang yang masuk, eomma segera menghentikan aksi memukulnya dan segera merapikan bajunya agar tidak ada yang tahu kalau dia baru saja menganiaya anaknya. Dan yesung pun segera kembali ke posisi awal.
“ada apa suster???” tanya eomma dengan nada lembut
“karena pasien sudah sadar jadi saya ingin memeriksa keadaannya” jawab suster tersebut dengan tersenyum
“iya silahkan”
Baru saja suster tersebut akan memeriksa, tiba-tiba yesung berteriak
“Nana???Choi Nana???ku Choi Nana kan????”
“ne....kenapa kau bisa tau namanku???” tanya suster tersebut heran
“kau tidak mengenalku???aku yesung. Kim Yesung. Temanmu SD” jawabnya semangat
“Yesung???ah ya aku tahu. Jadi kau yesung????wah penampilanmu sudah sangat berubah”
“Apakah aku semakin tampan???”
“ani...maksutku kepalamu sudah tidak sebesar dulu”
‘gubrakkkkk’ suara yesung terjatuh dari kasur
“gwaenchanayo???” tanya Nana sambil membantunya kembali berbaring di kasur
itulah awal pertemuan kembali Yesung dengan Choi Nana.
[Author’s pov end]

---Di rumah sakit----
[Yesung’s pov]
“teman SDmu itu apa dia cantik???” tanya leeteuk yang datang untuk menjengukku.
Sebenarnya aku malas jika dia datang menjenguk. Karena saat menjenguk, dia tidak pernah membawa apa-apa malahan dia memakan semua makanan yang dibawa oleh eommaku dari rumah.
“ya dia sangat cantik” jawabku
“Apa kau menyukainya??”
“tentu saja. bahkan aku sudah bisa merasakan bahwa dia adalah jodohku”
“heiiiiiii percaya diri sekali kau”
Saat kami sedang membicarakan Nana, uisa dan Nana masuk ke kamarku
“Selamat pagi tuan. Bagaimana kondisi anda hari ini???apa sudah merasa baik??” tanyanya uisa
Aku tidak mendengarkan ucapan uisa karena aku sedang sibuk melihat Nana yang sedang mencatat kondisiku
“kondisiku sudah semakin membaik tapi sepertinya tenggorokanku sedikit sakit dan” ucap leeteuk
“Yakkk!! Apa-apaan kau ini???yang ditanya itu kondisiku” bisikku ke telinga leeteuk
“ahhh maksutku kondisinya sudah semakin membaik”
“itu kabar yang baik. Seperti biasa saya akan memberikan suntikan untuk anda”
“Andwe uisa!! Andwe!!! Dia masih ingin hidup. Dia masih ingin merasakan punya kekasih. Bahkan dia masih belum mengungkapkan rasa sukanya pada Nana. Jadi kau tidak boleh menyuntik mati dia” seru leeteuk sambil berlutut di kaki uisa
“jangan khawatir tuan, saya tidak akan menyuntik mati tuan yesung, suntikan ini hanya suntikan obat”
mendengar ucapan uisa, leetuk hanya mengangguk dan tiba-tiba masuk kamar mandi. Pasti sekarang dia sangat malu tapi seharusnya yang sangat malu itu aku. Sekarang Nana tau kalo aku suka padanya. Tapi karena sudah terlanjur ketahuan, ya sudah aku mulai saja pendekatanku.
“uisa hari ini aku tidak ingin disuntik sebelum Nana memberiakan nomer hpnya padaku”
seruku
mendengar ucapanku, uisa tertawa dan menyuruh nana untuk memberikan nomer hpnya padaku “hahaha. Baiklah. Nana berikan nomer hpmu pada tuan yesung”
“nde” Nana pun mulai menulis nomer hpnya di kertas dan memberikannya padaku.
[Yesung’s pov end]

---Di ruang ganti baju---
[Nana’s pov]
Pabo!! Untuk apa dia berbicara seperti itu saat ada uisa?? Aku sungguh malu.
Dasar namja pabo....
“Nana. Aku pulang dulu ya. Kau mau pulang denganku??” tanya temanku
“nde.....ani aku akan pulang sendiri...hati-hati dijalan!!” ucapaku
Selesai mengganti pakaian, aku bergegas pulang. Baru saja keluar, aku dikagetkan dengan sesosok manusia yang tak lain dan tak bukan adalah YESUNG. 
“Yesung~shi???apa yang kau lakukan disini???” tanyaku
“apa kau sudah makan malam???” tanyanya balik
“belum. Baru saja aku akan pulang untuk makan malam” jawabku
“Apa kau mau makan malam denganku??? Eomma membawakan bekal makan malam katanya dia membawakan ini khusus untukmu”
Sebenarnya aku ingin menolak ajakannnya karena sekarang sudah sangat malam tapi aku takut jika aku menolak, dia akan mengadukannya ke uisa.
“hemmm boleh”
[Nana’s pov end]

[Yesung’s pov]
yuhuuuuu nana mau makan malam denganku loh. Tidak sia-sia aku menyuruh eomma membuatkan bekal yang super duper spesial. Sepertinya aku punya kesempatan untuk mendekatinya.
Selama dia makan, aku terus memperhatikannya. Wajahnya yang cantik, bibirnya yang tipis. Huaaa dia benar-benar malaikat yang turun dari langit.
“Gomawo atas makan malamnya. Sungguh enak. Jeongmal gomawo” ucapnya manis
“Aniyo!! Aku yang seharusnya yang berterimakasih karena kau mau makan malam denganku”
“Kuharap kau besok mau makan lagi bersamaku” imbuhku dan dia hanya tersenyum kemudian meninggalkanku.
Sungguh makan malam terindah yang pernah kualami.
[Yesung’s pov end]

[Author’s pov]
Sejak saat itu, Setiap hari Yesung selalu mengajak nana untuk makan siang dan makan malam bersama.
Yesung dan nana tampak sudah mulai dekat satu sama lain.
“Besok aku akan keluar dari rumah sakit” kata yesung
“ne arraseo. Dokter yang memberitahuku” ucap nana
“jangan merindukanku jika aku tidak ada disini”
“yakkk!! Percaya diri sekali kau!! Aku tidak akan merindukanmu sedikitpun”
“bisakah kau makan siang ataupun makan malam sendiri tanpa aku??”
“memangnya selama ini aku selalu makan siang dan malam bersamamu??kau ini sungguh menyebalkan!!”
“jika kau merasa kesepian tak ada teman untuk kau ajak makan, telpon saja aku!! Aku pasti akan datang. arra??”
“ne arra. tenang saja!! aku pasti akan menelponmu!!”

Saat Yesung sudah keluar dari rumah sakit, yesung tetap datang untuk menemui nana. Tapi bukan nana yang memintanya datang, hanya saja itu memang keinginannya untuk bertemu dengan nana.

---di kantor---
“Yesung~ah!! Sekarang juga kau harus kerumah sakit!! Palli!!” seru leeteuk membuat yesung kaget
“Waeyo??wae??” tanya yesung penasaran
“Nana....nana”
“nana???ada apa dengan nana??”
“tadi pagi dia mengalami kecelakaan. Saat akan menyebrang di jalan tiba-tiba dia di tabrak oleh mobil”
“jeongmal??”
Setelah diberitau kabar itu, Yesung segera berlari menuju rumah sakit dimana nana dirawat.
Ternyata nana dalam keadaan kritis dan dia masih bearada di ruang ICU jadi tidak ada seorangpun yang boleh melihat kondisinya secara langsung.
Yesungpun hanya bisa menunggu di luar bersama keluarga dan teman nana yang lainnya.
“aku sudah menyangka pasti akan seperti ini” ucap teman nana pada teman yang lainnya
“maksutmu???” tanya temannya
“Dua hari yang lalu, aku dan nana baru saja pergi ke peramal. Dan kata peramal tersebut nana akan mendapat kesialan jika dia terus berhubungan dengan pria yang sekarang ini sedang mendekatinya. Tapi nana tidak mempercayai omongan peramal tersebut”
jawabnya
“memangnya siapa yang sekarang sedang mendekati nana??”
“apa kau tidak tau?? Pria yang memakai jass hitam itu yang saat dirawat di rumah sakit selalu mendekati nana”
Ucapan teman nana tersebut tak sengaja terdengar oleh yesung. Yesung yang sedari tadi duduk tertunduk, beranjak berdiri dan meninggalkan tempat tersebut. Diapun memutuskan untuk pulang.
Dirumah, Yesung segera menuju kamarnya dan tidak memperbolehkan siapapun masuk. Bahkan semut-semutpun diberi denda jika mereka sampai berani masuk kekamarnya.

---Tiga bulan kemudian---
Haripun terus berlalu tak terasa sudah hampir tiga bulan sejak kejadian itu yesung tidak pernah menemui nana. Bahkan diapun juga tidak pernah mengirim sms ataupun menelponnnya.
Sampai suatu hati...
“hyung ada seseorang mencarimu” teriak donghae
“bilang aku sudah mati” ucap yesung dari dalam kamar
“tapi semua orang juga tau kalo kau belum mati karena eomma belum mengadakan upacara kematianmu” kata donghae sambil mennghampiri yesung yang dari tadi sedang membaca komik
“Jadi kau ingin agar eomma mengadakan upacara kematianku??dasar kau!! Memangnya siapa dia???” tanya yesung sambil tetap membaca komik
“Yeoja cantik hyung!!! Mungkin dia sales asuransi jiwa yang tau jika dirumah ini ada jejaka tua yang selalu ingin mengakhiri hidupnya. jadi mungkin dia akan merayumu agar kau mengasuransikan jiwamu dulu sebelum kau bunuh diri”
“Yakkkk!!!!! Benar-benar kau ini!!! Jika kau bicara seperti itu lagi, akan kucabut bulu ketiakmu satu persatu”
Yesungpun segera menemui yeoja tersebut. Dan ternyata yeoja tersebut adalah nana.
“nana???mengapa kau kemari???dan bagaimana kau bisa tau alamat rumahku???” tanya yesung heran
“Yesung~shi!!! Kau sungguh jahat!!” ucap nana
“saat aku sakit kenapa kau tidak menjengukku????dari kemarin aku memintamu datang kerumah sakit untuk menemaniku makan tapi kau tidak juga datang. Kau sungguh jahat!!” imbuh nana
Yesung hanya terdiam kemudian dia berkata “Pergilah jangan menemuiku lagi!!!”
“waeyo??wae????kenapa tiba-tiba kau menyuruhku pergi??? apa kau marah padaku???yakkkk yesung~shi jawab pertanyaanku!! Jangan diam saja!!!” tanya nana
“Pergilah!!” yesung pun berjalan meninggalkan nana
“Jadi seperti inikah dirimu yang sebenarnya??? Mendekati seorang yeoja untuk menarik perhatian yeoja ersebut tapi setelah yeoja itu sudah tertarik kemudian kau meninggalkannya. Apa kau memang seperti itu???” kata nana membuat yesung menghentikan langkahnya
“entah mengapa setiap hari di fikiranku hanya ada kamu. Aku tidak bisa berhenti memikirkanmu.
aku sadar bahwa aku sudah jatuh cinta padamu. Tapi kenapa kamu sekarang malah seperti ini yesung~shi???” imbuhnya kali ini dia berbicara seperti itu sambil meneteskan air mata
“Benar mungkin aku sudah salah jatuh cinta pada seseorang. Gomawo atas semua perhatian selama ini yang telah kau berikan kepadaku. Mianhaeyo karena aku sudah mencintaimu. Jeongmal mianhaeyo” nanapun meninggalkan yesung namun baru beberapa langkah dia meninggalkannya tiba-tiba yesung memeluknya dari belakang.
“aku ingin kau meninggalkanku agar kau tidak celaka lagi. Aku tau jika kecelakan yang menimpamu itu karena aku. Karena aku kau mendapat kesialan. Aku takut jika kau menjadi kekasihku maka kau akan mendapatkan kesialan yang lebih besar. Mianhaeyo. Jeongmal mainhaeyo nana”
nanapun membalikkan badannya kemudian dia menatap tajam mata yesung
“Yesung~shi mengapa kau percaya hal konyol seperti itu???siapa yang bicara seperti itu???kecelakan itu bukan karena kesialan yang terjadi karena kau mendekatiku. Kecelakan itu memang sudah takdir dari Tuhan. Tidak ada yang namanya kesialan, yang ada hanya ujian dari Tuhan. Arra???”
ucap nana dan yesung hanya mengangguk memberi isyarat mengerti
“lau tadi kau mengatakan bahwa kau jatuh cinta padaku. Apa itu benar??” tanya yesung sambil tersenyum
“apa aku bicara seperti itu???? Aku tidak ingat” jawab nana menggoda
“yakkkkk!! Berhentilah bercanda!!” seru yesung
“nana sebenarnya aku juga benar-benar mencintaimu. Jeongmal jeongmal Saranghaeyo. Maukah kau menjadi pacarku???” imbuh yesung
“Nado saranghaeyo yesung~shi.....dengan senang hati” jawab nana
kemudian dia mendangakkan kepalanya kearah yesung dan mencium bibirnya. Yesung sangat terkejut dengan ciuman itu dan diapun membalas ciuman tersebut dengan sangat  mesra.
“Eomma lihat!!! Aku menang dan Eomma kalah taruhan...benar tebakanku jika yeoja tersebut pasti mau menjadi kekasih yesung hyung” teriak donghae yang melihat kejadian tersebut dari jendela kamarnya

--=END=--

Minggu, 18 November 2012

Fakta Unik Lirik Lagu Super Junior


Setelah author mendengarkan serta menyimak lagu-lagu super junior, ternyata jika diteliti lagi lirik lagu mereka itu unik banget loh...
gak percaya???? let's cek this out >.<

1. CARNIVAL 
Saat reff dan lirik "oe o oe o Summer Carnival~~~" terdengar seperti "oe o Semua Kanibal~~~" -_-


2. SUNNY
Lagu Super Junior H - Sunny yang dinyanyikan pada SS2, kata "Sunny Suuny I Love You!" terdengar seperti "Sonny Sonny I Love You" o.0


3. IT'S YOU
saat part lirik "Neorago~ neorago~" terdengar seperti "Neraklo~ noraklo~" 


4. SORRY-SORRY
  • pada detik ke 00:08 (sebelum kata 'ow~ ow ~ ow~ ow~ ow7x') terdengar seperti "sikile bedo~ sikile bedo~"
    [Sikile bedo adalah bahasa jawa yang artinya 'kakinya beda']
  • kata "Shawty Shawty" pada reff terdengar seperti "Sorry Sorry"


5. PERFECTION 
lagu Super Junior M - Perfection versi Korea pada detik 02:16 (sebelum rap) terdengar seperti "kecoa, kecoa, kecoa"


6. MR. SIMPLE Kata 
"SJ CALL" terdengar seperti "ES JENGKOL" ^v^


7. A-CHA
kata "Mama mara mar-rarara" terdengar seperti "Mama marah marah", dan kata "Bwara bwara bwara" terdengar seperti "Papa parah parah" *Mama marah marah...Papa parah parah" :p

8. OPERA
kata "Ne show ne show opera" terdengar seperti "Ndeso ndeso opera"
[Ndeso adalah bahasa jawa yang artinya 'kampungan']


9. SUPERMAN
  • kata "dallyeowa dallyeowa dallyeowa" terdengar seperti "dalewok dalewok dalewok"
  • pada detik ke 00:45 (kyuhyun part) kata "gwaenhi heoseburigo" terdengar seperti "kyuhyun heosoburigo"


Oke itu semua fakta unik lirik lagu super junior menurut pendengaran author >o<
menurut kalian gimana??sependapat gak??
kalo masih gak percaya coba dengerin lagi lagu-lagu tersebut (^o^)-c<-_-)