Tittle:
MEMORIES
Cast:
- Lee donghae as donghae
- You as Choi Je Woon
- Choi Je Wook as Choi Je Wook (Choi Je Woon’s twins)
- Lee Eunhyuk as Eunhyuk (Donghae’s best friend)
Genre:
Romance, friendship, relationship dan lain-lain
Warning:
Typo bertebaran ^o^v
[Je Woon’s pov]
Sudah hampir 2 minggu aku mencoba membantunya kembali mengingat siapa aku...
namun hasil yang didapat apa???nihil..
inginku memberontak pada Tuhan yg bersikap tidak adil padaku tapi apa daya aku
manusia biasa bukan malaikat ataupun nabi...
Andai waktu bisa kuputar kembali...
[Je Woon’s pov end]
---Flash back----
Saat Je Woon dan Donghae masih duduk di bangku kelas 3 SMA
*jam istirahat di kelas*
[Author’s pov]
“Yak!! Donghae~ah kenapa kau melupakan temanmu ini???” sentak eunhyuk
“Waeyo????” tanya donghae santai
Eunhyuk memukul pelan pundak donghae “waeyo???waeoyo katamu???kau pura2 bodoh
atau memang benar2 bodoh???”
“aku tau kalau kemarin kau baru saja jadian dengan Choi Je Woon anak kelas 3A”
lanjut eunhyuk dengan penuh semangat
Kemudian donghae pun merangkul pundak eunhyuk dan berkata “ah kau sudah tau
rupanya.....apa kau cemburu karena aku sudah tidak jomblo lagi???”
eunhyuk melepaskan tangan donghae dari pundaknya “ani...aku hanya kecewa karena
kau tidak mentraktirku”
“oh itu masalahnya...ne arraseo...kau mau makan apa???”ucap donghae sambil
membuka dompetnya
dengan wajah berseri-seri eunhyuk menjawab “aku mau daging bakar”
“ah daging bakar terlalu biasa....” ucap donghae dengan nada sombong
“lalu apa????” tanya eunhyuk
Dengan cengar-cengir donghae menjawab “Kajja aku teraktir mie ramyun
saja,,,hehehe”
[Author’s pov end]
===
‘KRINGGGG~~~~~~~’ bel pulang berbunyi
[Donghae’s pov]
Ahhh akhirnya pulang juga. Pelajaran matematika yang membosankan ditambah
dengan gurunya yg sungguh seperti manusia zaman Joseon membuatku ingin melompat
dari lantai 5 tapi untungnya bel pulang sudah berbunyi.
Hari ini adalah akhir dari masa jombloku. Akhirnya aku bisa pulang sekolah
dengan yeoja yang kucinta. Aku bisa membayangkan nanti pasti dalam perjalan aku
bisa memegang tangnnya yang lembut itu dan aku juga bisa...........
“Hae kajja kita pulang!!!” ajakkan eunhyuk membubarkan lamunanku
“Aish....dia sungguh menyebalkan....mulai dari TK aku harus pulang sekolah
dengannya...karena sekarang aku sudah punya yeoja tentunya aku ingin meninggalkan
masa suram itu” ucapku dalam hati
“Mianhae hyuk...hari ini aku ingin pulang dengan belahan jiwaku saja” aku pun
segera berlari meninggalkan eunhyuk
[Donghae’s pov end]
[Author’s pov]
Setelah ditinggal donghae,,eunhyuk pun tampak menyesali nasibnya....
“tuhan memang tidak adil....donghae yang menurutku biasa saja bisa mendapatkan
yeoja tercantik di sekolah...sedangkan aku?????yeoja terjelek pun hanya
mendengus saat bertemu denganku” ucap eunhyuk sambil menjedot-jedotkan
kepalanya didinding kelas *poor eunhyuk-_-
*di depan pintu kelas 3A*
“hemmm dimana dia???”sambil celingak-celinguk mencari Je Woon “ah itu
dia....Chagi~ah!!!”sapa donghae sambil melambaikan tangan
pemilik paras cantik itu pun segera menghampiri donghae “Yakkk!! Donghae~ah jgn
memanggilku ‘Chagi’ di sekolah!!!aku malu” ujar jae woon
“ah gwaenchana....kau akan lebih malu jika aku menciummu di depan teman2” ucap
donghae dengan nada menggoda
Je woon pun memukul lengan donghae “Pabo!!! Kalo kau melakukan itu,,,aku akan
membuangmu ketengah laut agar kau hilang dimakan hiu”
donghaepun melanjutkan menggoda Je Woon “Jijnjaeyo??????kau boleh membuangku
ketengah laut asal kau jangan membuang cintaku padamu”
“Yakkk!!! Kau sungguh menyebalkan...” ucap Je Woon kesal
“menyebalkan kenapa???” tanya donghae
“kalo kau terus menggodaku,,bisa2 aku akan menjadi lebih mencintaimu...Wekkkkk”
jawab Je Woon sambil meninggalkan donghae yang masih tersenyum-senyum tak jelas
“Chagi~ah tunggu aku” teriak donghae sambil berlari mengejar Je Woon
*dalam perjalanan pulang*
“Donghae~ah aku ingin tanya satu hal padamu....”ucap je woon lirih
“Apa yg ingin kau tanyakan???” tanya donghae sambil memegang erat tangan Je
Woon
Je Woon pun segera menanyakan pertanyaannya“kenapa kau mencintaiku???”
“hemmmm molla....tapi saat pertama kali bertemu denganmu tiba2 di hatiku serasa
ada penebang kayu” jawab donghae sambil tersenyum
“saat pertama kali kita bertemu???bukankah saat itu kita kelas 1 sma???kita
bertemu di ruang musik...kalo tidak salah saat itu aku sedang bermain piano dan
tiba2 kau datang untuk mengambil bukumu yg ketinggalan???” tanya Je Woon
meyakinkan
“kau masih mengingatnya ternyata” jawab donghae sambil menganguk “kau tau aku
sudah mencintaimu saat pertama kali kita bertemu” lanjutnya
“Jjinjaeyo????aku sama sekali tidak percaya...kalo kau mencintaiku di saat
pertama kali kita bertemu,,, lalu mengapa baru kemarin kau menyatakan cintamu???”
tanya Je Woon tak percaya
“karena mulai TK sampai kelas 2SMA aku masih terikat kontrak ‘IKATAN JOMBLO
TAMPAN’ dengan eunhyuk...kau tau saat aku sudah bertemu denganmu rasanya
inginku bakar saja kontrak itu...tapi jika kubakar kontrak itu maka aku harus
menyerahkan seluruh koleksi komik narutoku ke dia” jawab donghae meyakinkan
Je Woon pun tertawa terbahak-bahak mendengar jawaban donghae “hahahaha
kalian berdua sungguh aneh” ucap Je Woon sambil terus tertawa
Perjalanan pulang menuju rumah Je Woon pun terasa sangat indah bagi dua sejoli
ini
===
*di kamar Je Woon*
[Je Woon’s Pov]
Malam ini aku di rumah sendirian. Eomma sedang pergi ke mall. Appa masih
belum pulang kerja sedangkan Je Wook sedang pergi bermain ke rumah temannya....
Karena lelah,, aku membaringkan tubuhku di kasur sambil melihat foto diriku
dengan Donghae...
Hemm setelah dipikir-pikir tak terasa sudah 1 tahun lebih aku berpacaran
dengan Donghae...
Donghae...Donghae...Ya dia namja yang sangat baik, penyayang, lucu dan itu
membutku mencintainya melebihi cintanya padaku. Aku tak ingin membayangkan jika
suatu hari nanti aku harus berpisah dengannya kelak.
“Je Woon~ah cepat kemari!!!” tiba2 eomma memanggilku
Akupun segera menghampiri eomma yang sedang di kamarnya “waeyo eomma????aku
baru mau tidur...tapi kapan eomma pulang???aku kok tidak mendengar eomma
mengucapkan salam???” tanyaku heran
“Sudahlah itu tak penting...sekarang lihat ini eomma baru saja membelikan dress
untukmu....bagaimana apa kau suka???” tanya eomma sambil menunujukkan dress
cantik berwarna putih
Melihat itu aku pun segera duduk disebelah eommaku dan aku pun balik bertanya
pada eomma “Bagus sekali eomma...apa benar ini untukku???”
“Tentu saja...tapi kau jangan beri tau Je Wook kalo eomma yg membelikannya”
bisik eomma pelan
“waeyo eomma???apa eomma tidak membelikan untuk Je Wook???” tanyaku kembali
“Sebenarnya eomma jg ingin membelikan dress yg sama untuknya tapi di toko
tersebut dress ini hanya tinggal satu dan eomma kira kau yang lebih cocok
memakainya...Apa Je Wook ada di kamarnya???” eomma balik bertanya padaku
“Ani...tadi dia baru saja pamit untuk pergi ke rumah Nari” jawabku
“Kalo begitu cepat sembunyikan dress ini di lemarimu sebelum Je Wook pulang”
suruh eomma
Tanpa banyak kata aku segera melakukan apa yang di perintah eomma
[Je Woon’s pov end]
===
*di kantin sekolah*
[Author’s pov]
“Enhyuk~ah apa kau tidak memikirkan ucapan seongsamnim yang tadi???”tanya donghae
memulai percakapan dengan eunhyuk
Sambil garuk-garuk kepala yg tidak gatal,,eunhyuk menjawab “yang mana
ya????aku tadi saat pelajaran hanya tidur”
“ah kau ini...yang ini loh”
~~~Flas Back saat pelajaran~~~
“Kalian semua sudah murid kelas 3 SMA...mulai sekarang kalian sudah harus
memiliki rencana untuk kuliah dimana???dan ingin mengambil jurusan apa??...atur
masa depan kalian sebaik mungkin” ucap seongsamnim memberi nasihat
~~~Flash back end~~~
“Oh yang itu...ya aku ingat” jawab eunhyuk sambil mengangguk-ngangguk
“Nah karena nasihat seongsamnim tadi aku mulai memikirkan masa depanku....apa
kau sudah punya rencana akan kuliah dimana???” tanya donghae kembali
“molla...tp yang pasti aku ingin kuliah diuniversitas yang sama denganmu” jawab
eunhyuk santai
“Ommooo...sudah cukup aku merasakan satu sekolah denganmu sejak TK mengapa aku
harus menambah penderitaanku dengan kuliah di universitas yang sama
denganmu???” ujar donghae sambil meninggalkan eunhyuk
“Yakk!!donghae~ah jgn meninggalkanku!!!” teriak eunhyuk membuat para siswa dan
siswi yang ada di kantin menoleh ke arahnya
[Author’s pov end]
===
*di tepi sungai han*
[Donghae’s prov]
Sepulang sekolah kuhabiskan waktuku bersama Je Woon di tepi sungai han.
Saat-saat seperti inilah yang membuatku sangat bahagia. Kubelai rambutnya,
kupandang wajahnya, ku pegang tangannya...ah dia sungguh indah hingga aku
merasa dia terlalu baik untukku...
sambil terus memandanginya akupun menanyakan hal sama yang tadi siang kutanyakan
ke eunhyuk “chagi~ah sebetar lagi kita akan lulus sma.....apakah kau sudah
punya rencana untuk kuliah dimana??”
“Ne....eomma menyuruhku untuk kuliah di amerika di universitas
chicago....disana aku akan mengambil jurusan manajemen bisnis” jawab Je Woon
Aku sungguh kaget mendengar jawabannya “AMERIKA???apa itu tidak terlalu jauh???mengapa
kau tidak kuliah di korea saja????aku tidak ingin berpisah denganmu!!”
“Appa ingin menjadikanku pewaris perusahaannya kelak sehingga beliau ingin aku
kuliah di luar negeri agar aku mendapatka pendidikan yang terbaik” jawabnya
kemudian dia memegang wajahku sambil berkata “Donghae~ah walaupun nantinya aku
jauh denganmu,,,aku tetap akan mencintaimu dan cintaku tak akan berkurang
sedikitpun” ucapnya “bagaimana denganmu????kau sendiri berencana kuliah
dimana???” lanjutnya
“Aku berencana untuk kuliah di Universitas Myungji jurusan Performance Arts”
jawabku dan tiba-tiba Je Woon berdiri dan berkata “Donghae~ah mari kita menulis
sebuah surat botol kemudian kita pendam dibawah pohon itu....dan kita akan
membukanya saat kita sudah menikah nanti” diapun menarik lenganku bermaksud
untuk mengajakku ke pohon besar yang ada disana
“Chagi~ah apa yang kau tulis di suratmu itu????” tanyaku penasaran
“RAHASIA...kau akan tau sendiri jika kita sudah menikah nanti” jawabnya sambil
memendamkan surat botolnya kedalam tanah “Sudah selesai...kajja kita pulang
chagi^^’’ imbuhnya sambil mencubit pipiku
“Mwo???kau tadi memangilku apa???ucapkan sekali lagi!!” tanyaku yang masih tak
percaya karena walaupun kami sudah pacarn selama 1 tahun dia tidak pernah
memanggilku dengan panggilan ‘CHAGI’
“Chagi...chagi...chagi^^ kau mau aku mengulang kata ini berapa kali???”
tanyanya sambil tersenyum kemudian aku pun mendekatkan tubuhku ke arah Je Woon
dan ku pegang dagunya itu untuk kudekatkan ke wajahku. Sepertinya Je Woon tau
apa yang akan ku lakaukan karena dia telah menutup matanya dan tanpa banyak
kata akupun mencium bibirnya yang tipis itu. Sungguh hari yang indah.
[Donghae’s pov end]
*1 tahun kemudian*
[Author’s pov]
jam didinding sudah menunjukkan pukul 7 pagi namun eunhyuk masih terlelap dalam
tidurnya
“Eunhyuk~ah sampai kapan kau mau tidur!!! Cepat bangun kita sudah terlambat” ucap
donghae sambil menarik selimut Eunhyuk.
Dua sahabat ini sekarang kos dan kuliah di tempat yang sama yaitu di
Universitas Myungji. Namun mereka berada di jurusan yang berbeda. Sesuai
keinginannya, Donghae masuk di jurusan Performance arts sedangkan eunhyuk masuk
dijurusan Broadcasting music.
“Donghae~ah jangan mengganggu tidurku. Hari ini aku masuk siang. sudah sana
pergi!!” jawab eunhyuk sambil merapatkan kembali selimutnya
Kemudian donghae memukul tubuh eunhyuk dan berkata
“Ya sudah kalo gitu aku berangkat dulu...Dasar tukang tidur!!”
*di kampus*
karena sudah telat donghaepun menuju ruang kelasnya dengan berlali namun tiba-tiba
‘Bruak’ donghae menabrak seorang yeoja.
“Mainhaeyo....aku sedang terburu-buru hingga tidak melihatmu” ucap donghae
sambil membantu mengambilkan buku milik yeoja tersebut dan saat donghae memandang
wajah yeoja tersebut, donghae terlihat sangat shock.
“Je Woon???kau Je Woon??” tanya donghae sambil memegangi tangan yeoja tersebut
“Ani...aku Je Wook saudara kembarnya Je Woon” ucap yeoja yang tak lain
dan tak bukan adalah saudara kembarnya Je Woon
“Jjinjaeyo????aku masih tak percaya.....kenapa Je Woon tak pernah cerita
kepadaku kalau dia memiliki saudara kembar???” tanya donghae kembali
“Ne...hemmm memang jarang ada yang tau kalau aku dan Je Woon adalah saudara
kembar” jawab Je Wook “Sejak kecil aku tinggal dengan halmeoni di Daegu...baru
saat SMA aku memilih untuk tinggal di Seoul bersama keluargaku namun aku dan Je
Woon sekolah di SMA yang berbeda...Apakah kau teman eonniku???” imbuhnya
“Aku adalah pacarnya Je Woon namun setelah dia berangkat kuliah di Amerika kami
sudah tidak pernah saling menghubungi” jawab Donghae
“Kalau begitu kau pasti Donghae aku sering mendengar cerita eonniku tentang
kau” ucapnya dengan nada antusias
“Ne....hahaha jjinjaeyo????apakah dia menceritakan hal buruk tentangku???”
tanya donghae dengan tersenyum manis
“Ani...Eonniku hanya menceritakan hal baiknya saja” jawab Je Wook “hemmm
mianhaeyo aku harus segera masuk ke kelas...jika ada waktu mari kita sambung
lagi ceritanya” imbuhnya sambil meninggalkanku
“Ne...Bangapta^^” teriak donghae sambil terus memandangi Je Wook yang sudah meninggalkannya
===
*di dalam mobil*
“Jjinjaeyo????apa dia secantik Je Woon???” tanya eunhyuk
“hemmm menurutku mereka memiliki wajah yang sama namun tetap Je Woonku lebih
cantik” jawab donghae sambil memainkan hpnya
“Wah aku jadi ingin berkenalan denganya...siapa tau nantinya dia mau menjadi yeoja
chinguku,,hehehe” ucap eunhyuk sambil tersenyum-semyum tak jelas
Kemudian donghae memukul kepala eunhyuk “mimpi saja kau!!!yeoja seperti dia tak
mungkin seleranya rendah” ejek donghae
“Yakk!! Kau ini temanku bukan???seharusnya kau membantuku!!! Apa kau mau
melihatku selamanya menjadi jomblo tampan???” tanya eunhyuk dengan memasang
wajah melas
“hahaha aku hanya bercanda....baiklah nanti aku bantu kau untuk
mendekatinya” jawab donghae
*sesampainya di salah satu pusat perbelanjaan*
“Eunhyuk~sshi sepertinya aku tidak ingin masuk kesana....aku capek biarkan aku
tidur di mobil...kau belanja sendiri saja!!” ucap donghae sambil menuju kursi
di belakang berniat untuk membaringkan badannya “oia biarkan ACnya hidup karena
udara disini sangat panas” imbuhnya
“Baiklah...tunggu aku ya!!!” ucap Eunhyuk meninggalkan donghae
Baru sebentar saja Eunhyuk meninggalkannya, Donghae sudah terlelap dalam
tidurnya. Namun Donghae tidak menyadari bahwa AC di mobilnya Eunhyuk mengalami
kebocoran. AC yg bocor mengelurkan gas Karbon monoksida yang jika di hirup
terus menerus akan berakibat fatal.
*setengah jam kemudian*
Eunhyuk membuka pintu mobilnya dan mencoba membangunkan donghae
“Donghae~ah bangun!!ini kubelikan vitamin untukmu!!!” namun sahabatnya itu
tidak membuka matanya sama sekali “Donghae~ah!!!donghae~ah!!!” menyadari
temannya tak bangun-bangun dari tidur, eunhyuk merasa sangat cemas kemudian dia
segera memanggil ambulas.
Beberapa menit kemudian ambulas datang dan segera membawa Donghae menuju rumah
sakit.
*di rumah sakit*
“Uisa apa yang terjadi dengan sahabat saya???apa dia baik-baik saja” tanya
eunhyuk pada Uisa yang baru saja keluar dari kamar Donghae
“dia keracunan gas karbon monoksida...andai saja dia terlambat di bawa kemari
maka nyawanya akan tidak tertolong” jawab uisa “namun untuk sekarang ini dia
dalam keadaan baik-baik saja...kau bisa tenag sekarang” imbuh uisa tersebut sambil
menepuk pundak Eunhyuk
“Uisa gamshahamnida” ucap eunhyuk sambil membungkukan badan
[Author’s pov end]
[Eunhyuk pov]
Melihat Donghae terbaring lemah di kasur sungguh sangat kasian. Ini semua
salahku. Seharusnya aku tau kalau ada yang bermasalah dengan mobilku. Aku
sungguh tidak percaya akan terjadi hal seperti ini. Aku harus memberitahu Je
Woon tentang keadaan donghae. Tapi nomer handphonenya Je Woon sudah lama tak
bisa dihubungi.
ah tak apa aku coba saja....
‘tutttt...tutttt...tutttt’ syukurlah ternyata tersambung
“Yeopseo???” tanya Je Woon
“benarkah ini Je Woon??ini aku Eunhyuk” jawabku
“Eunhyuk~sshi....Eotteoke cha nae sieyo???” tanya Je Woon kembali
“Aku baik-baik saja...tapi Donghae tidak....”jawabku langsung dengan nada sedih
“Donghae???ada apa dengannya???” tanyanya mulai panik
“Donghae sekarang sedang di rawat di rumah sakit..dia baru saja keracunan gas
karbon monoksida” jawabku “geokjeonghaji maseyo!!! Sekarang dia sedang
istirahat” imbuhku meenenangkannya
“Jjinjaeyo???ne arraseo...mengkin besok aku akan pulang ke korea dan
menjenguknya...
Gomawoeyo sudah menghubungiku dan tolong jaga dia baik-baik!!” pintanya
“Nee Cheonmaneyo!!!geurom” ucapku sambil menutup telpon
[Eunhyuk’s pov end]
*1 Jam kemudian*
[Author’s pov]
‘Tok...tok..tok’ pintu kamar donghae ada yang mengetuk
“ya masuklah!!” perintah eunhyuk
Kemudian masuklah seorang Yeoja cantik dengan membawa keranjang buah beserta
isinya. Yeoja itu adalah Je Wook.
“Je Woon???cepat sekali kau sudah sampai di korea???” tanya eunhyuk heran
“Ani...aku Je Wook saudara kembarnya Je Woon...Je Woon eonni yang
menyuruhku kemari untuk melihat keadaan donghae” jawab Je Wook sambil
meletakkan keranjang buahnya di atas meja
“Jadi kau yang namanya Je Wook....perkenalkan eunhyuk imnida” ucap eunhyuk
semangat
“Mannaseo bangapseumnida” ucap Je Wook sambil membungkukan badannya dan eunhyuk
pun membalas dengan membungkukan badannya juga
“Donghae gwaenchanaeyo???” tanya Je Wook
“Nde...geokjeonghaji maseyo!!!” jawab eunhyuk kemudian dia menawarkan Je
Wook untuk duduk. Baru saja Je Wook mau duduk tiba-tiba donghae sadar “Eunhyuk~sshi...eunhyuk~sshi!!”
ucap donghae lirih
Eunhyukpun segera mendekati donghae “Donghae~ah kau sudah sadar??gwaenchaneyo???”
tanya eunhyuk khawatir
“Ne gwaenchana...Je Woon dimana dia???aku ingin bertemu dengannya???”
ucap donghae sambil memegangi kepalanya yang terasa sedikit pusing
Dengan nada heran eunhyuk berkata “Je Woon???dia sedang tak ada
disini...yang ada disini hanya Je Wook” “annyeong!!!gwaenchanaeyo??” ucap Je
Wook
Tiba-tiba donghae memeluk erat tubuh Je Wook “Chagi~ah...jangan tinggalkan
aku!!!aku tidak akan bisa hidup tanpamu” Sontak saja hal itu membuat eunhyuk
sangat kaget dan berusaha melepaskan pelukan donghae ke Je Wook
“Donghae~ah lepaskan pelukanmu!!!dia bukan Je Woon...dia adalah Je Wook saudara
kembarnya Je Woon!!” perintah eunhyuk
“Sudahlah tak apa!!! Kasihan donghae!!!” ucap Je Wook yang membuat
eunhyuk menjadi lebih kaget namun eunhyuk hanya bisa terdiam
*Keesokan harinya*
[Donghae’s pov]
Untunglah kejadiaan saat Je Woon meninggalkanku untuk sekolah di luar negeri
itu hanya mimpiku saja. Aku bahagia sekali melihat Je Woon yang sekarang ada di
hadapanku sedang menyuapiku.
“Chagi~ah aku mau apel!!” ucapku manja
“baiklah...akan aku kupaskan untukmu” Je Woon pun segera mengupaskan sebuah
apel merah yang tadi pagi dibawanya
“Donghae~ah apa kau juga mau jeruk???”tanyanya
“ne....tapi bisakah kau memanggilku chagi” pintaku dan dia hanya tersenyum
malu. Ah manis sekali senyumnya
[Donghae’s pov end]
[Author’s pov]
Je Woon yang baru saja sampai di bandara Incheon segera menuju rumah sakit.
*Setibanya di rumah sakit*
“Eunhyuk~shi” panggil Je Woon sambil menghampiri eunhyuk yang juga baru
tiba di rumah sakit
“Je Woon~ah....kapan kau tiba??” tanya eunhyuk
“baru saja....dimana kamarnya donghae???” Je Woon balik bertanya
“dipojok situ” ucap eunhyuk sambil menunujukkan kamar yang bernomor 205
Merekapun segera masuk ke kamar itu....
“Donghae~ah....apa kau sudah bangun??” ucap eunhyuk bersemangat
“Donghae annyeong.....lama kita tak jumpa???” ucap Je Woon
“nuguseo??? Wajahmu seperti Je Woon???” tanya donghae heran
“Apa maksudmu???aku Je Woon....” jawab Je Woon bingung
tiba-tiba pintu kamar terbuka “Donghae~ah ini kubelikan susu strawberry
untukmu”
“Je Wook???apa yang kau lakukan disini???” tanya Je Woon
“yak!!sejak kapan kau ada disini??” tanya Eunhyuk menambahkan
“ Aku...aku...aku disini untuk menjenguk Donghae” jawab Je Wook
Donghae segera menarik tangan Je Wook “Kenapa kalian menyakan mengapa dia
disini???dia kekasihku jadi wajar jika dia datang untuk menjengukku”
“Donghae~ah akulah Je Woon bukan dia...dia adalah Je Wook saudara kembarku”
ucap Je Woon meyakinkan
“Aku tak percaya sudah pergilah kau!!!” suruh donghae
“Donghae~ah...donghae~ah....apa kau sudah melupakanku??” tanya Je Woon sambil
meneteskan air mata
“sudah pergilah!!!! hyuk~sshi bawa dia keluar!!!aku ingin tidur...aku capek”
perintah donghae dan eunhyukpun menarik tubuh Je Woon sambil berkata
“sudahlah...kita keluar saja biarkan donghae istirahat dulu” Je Woon pun
menuruti ucapan Eunhyuk
Setelah donghae tidur, Je Wook pun keluar menemui Je Woon dan Eunhyuk yang ada
di luar kamar
“Eonni mianhaeyo....ini semua bukan kehendakku tapi sepertinya donghae
sudah menanggapku sebagai kau dan sepertinya dia sudah melupakanmu” ucap Je
Wook
“Andwe!!! Pasti donghae hanya tidak tau....mungkin karena wajah kita sama
makanya dia menganggapmu sebagai aku” ucap Je Woon yakin
Je Wook berkata “kalau kau tidak percaya kau bisa membuktikkanya....jika
donghae sudah sadar kau bisa masuk untuk melihatnya”
Dan ternyata yang dikatakan Je wook benar. Donghae benar-benar tak mengenali Je
Woon.
Selama hampir 2minggu donghae masih tidak mengenali Je Woon dan dia tetap
menganggap dan memperlakukan Je Wook sebagai Je Woon.
---Flsh back end---
[Je Woon prov]
Cara apa lagi yang harus aku lakukan untuk membuatnya ingat kepadaku???
Ah mungkin saja Je Wook bisa membantuku untuk memberitahu ke Donghae yang
sebenarnya.
aku pun segera menuju kamar Je Wook.
“Je Wook~ah bolehkah aku meminta tolong padamu????” tanyaku pada Je Wook tanpa
basa-basi
“Membantu apa eonni???” tanyanya balik
“tolong beritahu donghae yang sebenarnya...katakan bahwa kau adalah saudara
kembarku dan aku adalah Je Woon yang asli” pintaku “Eotteoke???kau bisa kan???”
imbuhku
“Mianhaeyo eonni aku tidak bisa....kau tau??sebenarnya dari dulu aku sudah
menyukai donghae....dulu saat donghae mengantarmu sampai depan rumah, aku
selalu memandanginya dari jendela kamarku....Karena sekarang donghae lebih
memilihku dari pada memilihmu maka aku tidak ingin melewatkan kesempatan
ini....mianhaeyo eonni jeongmal mianhaeyo!!” jawabnya
‘Plakkk’ entah mengapa tiba-tiba tanganku menampar wajahnya “tega sekali kau
merebut milik eonnimu sendiri...” ucapku sambil menahan air mata yang akan
keluar
Sambil memegangi wajahnya yang baru saja ku tampar, Je wook berkata “Tega
sekali????kau bilang tega sekali” “Seharusnya aku yang berkata seperti
itu....Apa kau sadar bahwa sebenarnya kaulah yang telah merampas
milikku....kasih sayang eomma semuanya diberikan untukmu....dari kecil kau
selalu dibelikan eomma baju bagus sedangkan aku jarang sekali dibelikan dan kau
dari TK di sekolahkan di sekolah yang bagus sedangkan aku????aku dari kecil
tinggal dengan halmeoni di desa dan di sekolahkan di sekolah yang biasa saja....appa
bahkan berencana akan memberikan perusahaannya untukmu....lalu aku dapat
apa???aku tidak mendapatka apa-apa....setidaknya biarkan aku mendapatkan
donghae” ucapnya penuh emosi kemudian meninggalkanku yang sedang menangis.
Setelah kupikirkan ternyata akulah yang egois. Dari kecil aku selalu
mendapatkan kasih sayang dari Eomma dan Appa. Eomma selalu menghadiri rapat pertemuan
orangtua yang diadakan di sekolahku sedangkan saat ada pertemuan orangtua di
sekolah Je Wook eomma selalu menyuruh nenek agar beliau saja yang datang. Tapi
aku tidak ingin Je Wook mendapatkan Donghae. Aku tidak egois tapi Donghaelah
jiwaku, hatiku yang tidak akan ku berikan ke orang lain sekalipun dia adalah
saudaraku.
aku harus melakukan sesuatu. Mungkin eunhyuk bisa menolongku.
Aku akan mengirim pesan untuk Eunhyuk
To: Eunhyuk
Message: tolong kau ajak donghae ke tepi sungai han tepatnya di dekat pohon
besar yang ada di bawah jembatan. Ada yang ingin ku katakan padanya!!!
[Je Woon’s pov end]
[Author’s Pov]
Setelah Je Woon mengirimkan pesan itu ke eunhyuk, dia segera menuju tempat yang
tadi di bicarakanya dan beberapa menit kemudian datanglah eunhyuk dengan
donghae.
“Donghae~shi kemarilah!!!” panggil Je Woon sambil melambaikan tangan ke arah
donghae
Eunhyuk segera mendorong donghae agar pergi ketempat Je Woon “sana pergilah
kesana!!!temuilah dia!!!” dan donghaepun hanya bisa menuruti ucapan eunhyuk
“mwo???apa ada hal penting yang ingin kau bicarakan???” tanya donghae
pada Je Woon
Kemudian Je Woon menarik tangan donghae agar donghae jongkok seperti dirinya
“kau ingat tempat ini???” tanya Je Woon “disini aku menyembunyikan rahasiaku
yang sangat ingin kau ketahui” imbuhnya
Je Woon segera menggali tanah tempat dia memendam surat botol tersebut dan
beberapa saat kemudian Je Woon sudah menemukan botol itu dan dia segera
mengambil surat yang ada di dalamnya
“baca ini!!!” suruh Je Woon sambil menyodorkan surat tersebut ke donghae
Donghae pun membacanya....
Untukmu belahan jiwaku Donghae
Donghae~ah kau tau cinta pertamaku adalah kau!!! Saat pertama kali bertemu
aku juga sudah menyukaimu. Setiap pulang sekolah aku selalu datang ke ruang
musik untuk bermain piano berharap kau datang kembali menemuiku.
Donghae~ah aku sangat senang saat kau menyatakan cintamu padaku. aku serasa aku
sedang bermimpi. mimpi yang sangat indah hingga aku berharap tidak akan
terbangun dari mimipi itu.
Donghae~ah aku akan memanggilmu Chagi seperti yang kau inginkan.
Chagi...chagi...chagi....kau ingin aku mengatakannya berapa kali??? akan
kuturuti. Apa sekarang kau mau mendengarkan aku memanggilmu chagi???
Tertanda
Je Woon
Setelah membaca itu donghae segera memeluk erat Je Woon “Chagi~ah
mianhaeyo...mainhaeyo...aku sudah melupakanmu...jeongmal mianhaeyo”
“Donghae~ah aku senang kau bisa mengingatku kembali” ucap Je Woon sambil
menangis
Donghae pun mengusap air mata Je Woon “ jangan menangis!!! Jika kau menangis
aku akan merasa sangat bersalah padamu”
“Donghae~ah” ucap Je Woon dan donghaepun segera menjawab “ tak bisakah kau
memanggilku Chagi???Jebal!!” pinta donghae
“Ne Chagi~ah Sarranghaeyo” bisik Je Woon di telinga donghae dan donghae pun
membalasnya dengan memberikan ciuman manis di bibir Je Woon dan kemudian dia
berkata "Nado Saranghaeyo”
*di tempat lain*
“Je Wook~ah sudahlah denganku saja!! Birakan donghae dengan Je Woon” ucap
Eunhyuk
“Aku memang sudah merelakan hubungan
mereka. Aku sadar bahwa cinta tidak bisa di paksakan. Tapi aku juga tidak ingin
memiliki kekasih sepertimu” ucap Je Wook sambil memukul eunhyuk
Eunhyuk kemudian bergaya ala model dan berkata “Waeyo????aku kan juga tak
kalah tampan dengan donghae...coba kau perhatikan lagi!!!” “Eotteoke???tampan
tidak???” imbuhnya
“hahaha kau ini bisa saja!!! Tapi setelah ku lihat, kau lumayan juga” jawab Je
Wook
“Benarkan” ucap eunhyuk dengan percaya diri
“maksutku lumayan untuk kujadikan pembantu di rumah...wekkkk!!!” lanjut Je Wook sambil berlari menjauh dari eunhyuk “tak apalah. Mungkin saja dari pembantu
bisa naik pangkat jadi kekasihnya.
Chagi~ah tunggu aku” ucap eunhyuk mengejar Je Wook
---End---