Title:
You Are My Destiny
Author:
haru3424
FB:
Aline Poko Nyang
Genre:
romance
Cast:
1.
You
2.
Bias 1
3.
Bias 2
This is the last chap^^ so you must check it out!!
Warning:
Typo Bertebaran
Drrrt
Drrrt Drrrt
You:
(mengmbil HP yang ada di meja sebalah tempat tidur kemudian membaca message
tersebut)
From:
(nama bias 2) oppa
Yakkkk!!!
kenapa dongsaengku yang paling cantik ini tidak memberi kabar sama sekali
setelah meninggalkanku????
To:
(nama bias 2) oppa
mianhaeyo
oppa >.< gwaenchanayo oppa???? waktu itu aku benar2 ingin menolongmu tapi
(nama bias) oppa menarik tanganku dan memaksanya masuk mobil
from:
(nama bias 2) oppa
aniyo^^
gwaenchana..... kau beri makan apa suamimu itu??? kenapa tenaganya sangat kuat
saat memukulku????
To:
(nama bias 2) oppa
hahahaha
oppa pertanyaanmu lucu sekali :D oia oppa bagaimana dengan Jin Ah eonni??? apa
dia marah padaku???
From:
(nama bias 2) oppa
aku
dari dulu sudah lucu bahkan selain lucu aku juga tampan.... Jin Ah nunna???
aishhhh jangankan menolongku , dia malah terpesona dengan suamimu yang bisa
memukulku....
To:
(nama bias 2)
oppa
PD sekali kau itu oppa >.< tapi kalo tampan kenapa sampai saat ini masih
belum punya yeojachingu??? jeongmal???? Jin Ah eonni orang yang mempunyai
kepribadian yang sulit ditebak... sabar ne oppa :*
From:
(nama bias 2) oppa
Jangan
salah!! aku belum punya pacar karena aku masih setia menunggumu dongsaengku^^
sudah jangan bicarakan Jin Ah nunna lagi!!
To:
(nama bias 2) oppa
Bercandamu
tidak lucu!!! oia malam ini aku tidur dengan nenek sihir -_-
from:
(nama bias 2) oppa
katanya
tadi aku lucu?? tapi sekarang bilangnya aku tidak lucu??? dasar plinplan!!!
nenek sihir?? sejak kapan suamimu jadi nenek sihir???
To:
(nama bias 2) oppa
ani!!
bukan suamiku tapi yeoja yg waktu itu mencium (nama bias) oppa
From:(nama
bias 2) oppa
kenapa
dia sekarang ada disana?? apa suamimu akan menjadikannya istri kedua??
To:
(nama bias 2) oppa
hih
mana mungkin aku mau dimadu??? ceritanya panjang... besok saja aku ceritakan
soalnya aku sudah ngantuk oppa >.
From:
(nama bias 2) oppa
oke...
Jaljayeo cantik^^ mimpikan aku ya!! jebal!!
You:
aishhhh dia ini ada2 aja^^
Jung
Suh: wae?? apa kau bicara padaku???
You:
aniyo!! aku sedang membalas pesan
Jung
Suh: pesan dari siapa??? dari selingkuhanmu???
You:
aniyo!! mana mungkin akau selingkuh
Jung
Suh: lalu kenapa dari tadi ku perhatikan saat kau membaca pesan senyum2
sendiri???
You:
ini pesan dari (nama bias 2) oppa... dia sudah seperti oppa kandungku
sendiri... orangnya sangat baik dan lucu... dia juga teman sekantornya (nama
bias) oppa
Jung
Suh: jjinja??? jadi dia dokter??? apa dia tampan
You:
nde.....sangat tampan... eonni mau lihat fotonya???
jung
Suh: geurom!!
You:
chakkaman!! (mencari foto (nama bias 2) oppa di gallery HP) ah ini dia (menunjukkan
foto (nama bias 2) oppa ke Jung Suh)
Jung
Suh: aigooooo dia tampan sekali >.< (nama kamu)-ah kenalkan aku padanya!!
Jebal!!
You:
oke!! dengan satu syarat!!
Jung
Suh: apa syaratnya??
You:
jangan dekati suamiku lagi!!
Jung
Suh: itu saja??? oke syarat diterima
You:
*kenapa dia mudah sekali jatuh cinta dengan seseorang???-_- tapi tak apa karena
itu malah menguntungkanku^^*
*keesokan
harinya di ruang makan*
you:
eonni apa kau jadi ingin berkenalan dengan (nama bias 2) oppa???
Jung
Suh: nde
Bias:
(nama bias 2)-ssi??? kau suka padanya??? bagaimana kau bisa kenal???
Jung
Suh: ehm bahkan lebih dari suka tapi cinta... aku tau dia dari istrimu itu
Bias:
chagi-ah lalu bagaimana dengan (nama bias 2)-ssi apa dia setuju berkenalan
dengan Jung Suh??
You:
tadi pagi aku sudah menelpon (nama bias 2) oppa dan membicarakan soal Jung Suh
eonni yg ingin berkenalan dengannya lalu (nama bias 2) oppa menjawab 'geurom
aku pasti mau... nanti pagi suruh dia menemuiku dikantor!!'
Jung
Suh: aku sudah tidak sabar untuk bertemu langsung dengannya
Bias:
(geleng2 kepala mendengar ucapan Jung Suh) chagi sudah jam 8 aku harus
berangkat dulu!! (mencium pipimu)
Jung
Suh: oppa aku ikut denganmu
Bias:
kau tidak bawa mobil sendiri???
Jung
Suh: ani.... kemarin aku kesini naik taksi
You:
Yakkkk eonni!! kau tidak boleh duduk di bangku depan sebelah suamiku!! kau
duduk di belakang saja!!
Jung
Suh: nde arraseo!! kau tidak perlu khawatir!!
Bias:
Chagi annyeong!! (melambaikan tangan) SARANGHAE (membuat tanda cinta)
You:
NADO SARANGHAE^^ oppa
Setelah
Bias dan Jung Suh eonni pergi, kaupun membersihkan seluruh appartement dan
mencuci pakaian2 kotor.
ting~
tong~ (bel berbunyi)
You:
nuguya??
Jin
Ah: (nama kamu)-ah ini aku Jin Ah^^
You:
(membukakan pintu) eonni??? kenapa pagi2 sekali??? eonni sudah sarapan???ayo
masuk!!
Jin
Ah: tidak usah!! tadi aku sudah sarapan kok^^ aku kesini hanya ingin
mengembalikan kopermu yang ketinggalan... ini!! (memberikan koper ke kamu)
You:
eonni tidak mau masuk dulu???
Jin
Ah: kapan2 saja... saat ini aku terburu2 karena ada rapat pemegang saham
dikantor.... aku pergi dulu ya^^ (melambaikan tangan)
You:
eonni hati2 dijalan!!!
Jin
Ah: nde... oia sampaikan salamku ke suamimu itu!! bilang padanya 'aku salah
satu fansnya'
You:
oke pasti aku sampaikan^^ (menutup pintu)
Baru
saja kau menutup pintu, tiba2 bel berbunyi lagi.
ting~
tong~ (bel berbunyi)
You:
(membuka pintu) eonni ada apa lagi??
Eomma:
eonni???
You:
eomma???? kenapa eomma bisa kemari??
Eomma:
(masuk kedalam) apa eomma tidak boleh kemari??
You:
(menutup pintu) ani... bagaimana dengan appa???
Eomma:
beliau sedang ada rapat jadi eomma meminta supir kang untuk mengantarkan eomma
kemari. Oia chagi bagaimana dengan kandunganmu?? apa kau rajin minum vitamin???
You:
kandunganku baik2 saja eomma. (nama bias) oppa membelikan banyak vitamin
untukku. dan aku rajin meminumnya demi anaknya ini (mengelus2 perut)
Eomma:
syukurlah kalo begitu^^ eomma sudah menceritakan tentang kehamilanmu ke (nama
bias) appa. beliau tersenyum kecil dan eomma tau beliau pasti sangat bahagia
tapi beliau mencoba untuk tidak memperlihatkan kebahagiannya itu didepan eomma.
You:
jeongmal??? aku sedikit lega sekarang
Eomma:
oia apa kau sudah makan??
You:
sudah eomma
Eomma:
ini eomma bawakan kimchi buatmu!! (menggenggam tanganmu) (nama kamu)-ah eomma
sangat ingin tinggal disini.. membantumu menyapu dan mencuci pakaian biar kau
istirahat saja
You:
sudahlah eomma aku bisa kerjakan sendiri^^
Eomma:
chagi eomma tidak bisa lama2 disini.. eomma pulang dulu ne^^ akan jadi masalah
kalo ayah mertuamu tau eomma ada disini
You:
nde eomma... hati2 di jalan!!
*1
bulan kemudian*
You:
(keluar kamar) hoammmm oppa kau dimana???
Bias:
aku disini^^
You:
oppa masak???apa aku tidak salah liat??? (mengusap2 mata)
Bias:
aku kan suami idaman,,, apapun bisa aku lakukan^^ kemari chagi!! kajja
kita makan!!
You:
(menghampiri bias di meja makan) sup rumput laut??? memangnya siapa yang
ulang tahun???
Bias:
siapa lagi kalo bukan kau >.< Seingil chukkahamnida (mencium pipimu)
You:
oppa ternyata kau ingat ulang tahunku... tapi kadonya mana?? (mengulurkan kedua
tangan)
Bias:
nanti dulu!! sekarang kau harus makan sup ini!!! dan setelahnya kau harus
segera mandi karena jam 8 nanti kau akan wisuda^^
You:
oke bos
*beberapa
menit kemudian*
You:
ah mashitta >.
bias:
jeongmal???
You:
ehm (berdiri membawa pirng kotor ke tempat cucian piring)
Bias:
taruh saja chagi!! nanti biar aku yang mencucinya
You:
oke kalo begitu aku mandi dulu ne oppa^^ oppa tidak ikut???
Bias:
ikut?? kau mengajakku mandi??? tumben??? tapi aku sudah mandi
You:
ya sudah aku mandi sendiri saja
Bias:
aishhhh tau gitu aku tidak mandi dulu biar bisa mandi denganmu-_-
You:
hehehe
Selesai
mandi kaupun berganti pakaian dress warna putih tulang selutut dan kau rangkapi
dengan toga. Hari ini, bias sengaja ijin tidak masuk kerja karena ingin
menghadiri wisudamu.
*di
Inha University selesai acara wisuda*
Bias:
ke kiri sedikit!! oke!! siippp (berlari ke arahmu)
You+Bias:
hana, dul, set kimchi ^o^v
Bias:
(berlari mengambil kamera)
You:
bagaimana oppa?? apa jadinya bagus??
Bias:
geurom^^
Saat
sedang berbincang2 dengan bias, tampak dari kejauhan Je Woon berlari kearahmu
Je
Woon: (memelukmu) chagi chukkae kau menjadi lulusan terbaik!!!
Bias:
tentu dong... istrinya siapa dulu^^
Je
Woon+You: istrinya lee gi kwang
Bias:
yakkk!! kenapa kalian sangat kompak?? apa kalian bersekongkol???
Je
Woon: kitakan selalu sehati^^ oia oppa tolong fotokan aku dengan (nama kamu)!!
Bias:
dengan senang hati... merapat!!! Je Woon kau kurang ke kanan!! oke sippp!!
siap??? hana, dul, set say kimchi!!!
Je
Woon+You: kimchi ^o^v
*dalam
perjalanan pulang dari kampus*
You:
oppa mana kadonya???
Bias:
nanti saja!!
You:
sekarang saja!!
Bias:
hemmmmm baiklah kalo begitu
Citttttttttt
Bias:
(menghentikan mobilnya mendadak)
You:
Yakkk oppa!!! kenapa kau tiba2 menghentikan mobilmu eoh???
Bias:
katanya tadi kau mau kadonya sekarang... kalo mau tau, pakai ini dulu!!
(memberi penutup mata)
You:
ini??? aku harus memakai ini???
Bias:
(mengangguk)
You:
(memakai penutup mata yang diberikan bias)
Bias:
are you ready???
You:
nde
Biaspun
segera tancap gas meuju suatu tempat.
You:
oppa kita akan kemana???
Bias:
RAHASIA
You:
aishhh jeongmal!!! yang penting jangan bawa aku kerumah hantu!!!
Bias:
oke kau tenang saja^^
Tak
beberapa lama kemudian, bias menghentikan mobilnya kembali.
Bias:
kita sudah sampai
You:
boleh aku lepas??
Bias:
ANDWE!! aku akan menuntunmu (membukakan pintu mobilmu dan menuntunmu ke suatu
tempat)
Kau
bisa mendengar suara seseorang yang menyapa suamimu dan berkata 'tuan
ruangannya sudah siap'.
Bias:
ini dia kadomu (membuka tutup matamu)
You:
huaaaaa.... inikan???? apa benar ini untukku???
Bias:
ehm kau kan pernah mengeluh ke aku kalo appartement kita kecil jadi aku dan
dibantu eomma mencari appertement yang lebih besar untuk kau, aku dan juga
calon bayi kita. Bagaimana apa kau suka????
You:
sangat... sangat... sangat suka^^
Tak
habis2nya kau mengucapkan kata 'huaaa bagusnya' saat bias mengajakmu
berkeliling melihat appartement barumu ini. appartementmu ini walaupun baru
tapi perlatannya sudah lengkap. appartement ini terdiri dari 3 kamar tidur,
ruang tamu, tempat nonton tv, dapur, tempat makan dan 1 kamar mandi. Kau lebih
terperangah saat bias mengajakmu ke sebuah kamar yang dilengkapi dengan
perlatan bayi lengkap.
You:
oppa ini???
Bias:
ini untuk anak kita nanti
You:
gomawo oppa (memeluk bias)
Bias:
aku yang seharusnya berterima kasih karena kau sudah mau menjadi ibu dari calon
anakku (mengelus2 punggungmu)
You:
oppa apa hari ini kita boleh tidur disini???
Bias:
geurom^^
You:
(menarik tangan bias ke salah satu kamar)
Bias:
waeyo chagi???
You:
aku ngantuk oppa tadi acara wisudanya terlalu lama (membaringkan tubuh di tempat
tidur dan kau menepuk tempat tidur disebelahmu) oppa sini!!
Bias:
(tidur disebelahmu) aku bangga memiliki istri sepertimu!!
You:
(mengecup pipi bias) nado aku juga bangga memiliki suami sepertimu oppa
>.< oia oppa kapan kita akan pindahan???
Bias:
kau tenang saja!! sebentar lagi akan ada kurir pindahan yang akan membawa
barang2 kita kemari
You:
jeongmal??? kapan oppa mengepak semua barangnya???
Bias:
ada deh rahasia^^
You:
aishhhh jeongmal... kau sungguh penuh kejutan (menggelitik tubuh bias)
Bias:
ahhh ahhhh ahhh geli chagi!!! geumanhae!!
You:
lalu oppa apakah kita tidak perlu ke appartement yang lama???
Bias:
ehm^^ tidak usah
Tak
berapa lama datang kurir pindahan membawa barang2 milik kalian. Dan merekapun
segera meletakkan barang2 pada tempat yang sudah bias tentukan.
Bias:
gamshahamnida atas bantuannya (membungkkan kepala)
kurir:
nde (membungkukkan kepala)
Bias:
hati2 di jalan^^ (menutup pintu) chagi kau dimana???
You:
di mana ya???? cari saja!! (teriak dari dalam kamar)
Bias:
aku menemukanmu (membuka pintu kamar) Kau sedang apa???
You:
merapikan pakaian2 di lemari
Bias:
mau kubantu???
You:
tidak usah. ini sudah mau selesai kok^^
Bias:
(melingkarkan tangannya dipinggangmu dari belakang dan meletakkan kepalanya
dibahumu) chagi apa kau sanggup hidup tanpaku???
You:
kenapa oppa bertanya seperti itu???
Bias:
jawab saja dulu!!!
You:
kau maunya aku jawab apa???
Bias:
kau harus jawab tidak bisa!!
You:
hahaha tentu aku tidak bisa dan TIDAK MAU!!
Bias:
kalo begitu......
Drrrrt
Drrrrt Drrrrt
bias
tidak melanjutkan bicaranya karena tiba2 ada telpon dari appa.
Bias:
(mengangkat telpon) nde appa??
appa:
...
Bias:
malam ini???
appa:
...
Bias:
tapi appa,, aku belum bicara pada istriku
appa:
...
Bias:
jebal!! dengarkan aku dulu appa!! aku....
tuttt
tuttt tuttt
Bias:
aishhh telponnya sudah diputus padahal aku belum selesai bicara
You:
(menghampiri bias) waeyo oppa?? apa ada masalah???
Bias:
aniyo.... tapi chagi ada yang ingin aku bicarakan padamu. (memegangi pundakmu)
You:
ehm... waeyo oppa???
Bias:
rumah sakit mengirimku ke new york selama 6 bulan untuk penelitian suatu
penyakit.
You:
kapan kau akan berangkat??
Bias:
2hari lagi
You:
2hari lagi??? lalu kenapa kau tidak bilang??? kenapa mendadak???
bias:
sebenarnya aku sudah diberi tau mengenai tugas ini sejak 2 minggu yang lalu
tapi aku tidak berani cerita padamu karena kau sekarang sedang hamil dan aku
masih bingung siapa yang akan menjagamu jadi aku hanya memberitahu eomma dan
eomma ingin kau tinggal bersamanya di myeongdong tapi aku menolak karena appa
tidak menyukaimu.
Mendengar
(nama bias) oppa bicara, kau hanya bisa terdiam menangis.
You:
aku bisa tinggal di rumah sendiri
Bias:
aku juga berpikiran seperti itu tapi eomma memaksa jadi sepertinya eomma
menceritakan masalah ini ke appa agar appa memaksamu tingggal disana makanya
tadi appa menelpon kita untuk segera ke myeongdong sekarang juga!!
You:
tapi oppa aku masih tidak siap bertemu appamu!!
Bias:
tenanglah chagi aku akan menemanimu!! (mengangkat dagumu) ini demi kebaikanmu
dan juga calon anak kita.. arraseo???
You:
(mengangguk)
Bias:
(memeluk tubuhmu erat) gomawo
Kaupun
memasukkan pakaian2mu kedalam koper dibantu oleh bias. Setelah selesai, kau dan
bisa segera menuju myeongdong. Dalam perjalanan kau hanya terdiam dan sesekali
menitihkan air mata. sedangkan bias tidak pernah sedikit pun melepaskan
genggamannya dari tanganmu.
*di
rumah bias (Myeongdong)*
Disinilah
kau dan bias sekarang. Terduduk kaku di depan kedua orang tua bias.
Appa:
jadi kapan kau akan berangkat ke amerika??
Bias:
2 hari lagi appa
Appa:
lalu kau agassi!! aku dengar dari istriku kau sedang hamil. sudah berapa
bulan???
Sampai
saat ini, appanya bias masih memanggilmu dengan kata 'agassi'
Bias:
nama istriku adalah (nama lengkap kamu). tak bisakah appa memanggil dengan
namanya???
You:
(mengelus lengan bias) sudahlah oppa!! nde abeoji... kandunganku sudah berusia
sekitar 2 bulan.
Appa:
kau sedang hamil dan suamimu akan pergi ke luar negeri, jadi kau tinggal saja
disini!!
Bias:
tapi appa istriku bisa tinggal sendiri di apparetement kami yang baru. aku akan
menyewa pembantu yang bisa menemaninya.
Appa:
(berdiri) anak yatim piatu seperti dia tidak mungkin bisa menjaga dirinya
sendiri. Bahkan aku dengar, dari saat dia di rumah sakit sampai sekarang, dia
selalu menggantungkan hidupnya denganmu.
Mendengar
ucapan abeoji yang sangat kasar, kau tidak bisa lagi membendung air matamu dan
tanpa sadar kau berlari keluar dari ruangan itu.
Bias:
chagi-ah!!! appa jaga ucapanmu!! dia memang yatim piatu tapi dia tidak
seburuk yang appa kira. aku tidak akan...
Plakkkkkkk!!
Sebelum
bias menyelesaikan ucapannya, appanya sudah menamparnya lebih dulu dengan
keras.
Eomma:
yeobo!!! geumanhae!!
Bias:
(berlari keluar mengahmpirimu)
Eomma:
(nama kamu)-ah!! jangan pergi!!
You:
(menangis didalam mobil)
Bias:
*dok~ dok~ (mengetuk kaca jendela mobil)
You:
oppa??
Bias:
kajja kita pulang!!
You:
Andwe!! aku akan pulang sendiri!! aku tau dari ucapan appa kalo dia ingin kita
berpisah.
Bias:
ani... kita tidak akan berpisah karena itu sudah menjadi kenyataan
You:
hidup bahagia denganmu itu hanya mimpi. Kita bersama itu dosa, kita bersama
sangat tidak mungkin. jadi.....
Bias:
apa cinta itu dosa?? siapa yang bilang cinta itu dosa?? dengan cara apapun dan
bagaimanapun, aku tidak akan mau berpisah denganmu. bukakan pintunya!!
You:
(membukakan pintu) oppa mianhae!!
Bias:
kajja kita pulang^^
Saat
bias akan masuk ke dalam mobil tiba2 eomma menarik tubuh bias.
Eomma:
(nama bias)-ah eomma mohon jangan pergi!! jika kau pergi, appamu malah akan
semakin marah dan membenci kalian. (nama bias)-ah kau tau sendiri kan
kalo appamu mempunyai kepribadian yang sangat keras. Jadi jebal tetaplah
tinggal disini!!
Bias:
(melihat kearahmu meminta persetujuan)
You:
(mengangguk)
Eomma:
(memeluk bias) gomawo
kau,
bias dan eomma masuk ke dalam rumah. Eomma mengajakmu segera masuk kamar. dan
saat kau melewati ruang tamu, kau sudah tidak melihat appa disana lagi.
*di
dalam kamar*
Eomma:
istirahatlah!!! dan jangan kau pikirkan lagi tentang ucapan suamiku itu!!
You:
(mengangguk) nde eomma
Eomma:
(mengelus pipimu) semoga kau selalu diberkati Tuhan^^ Jaljayeo!! (keluar kamar)
Setelah
eomma keluar kaupun membaringkan tubuhmu ditempat tidur dengan posisi
membelakangi bias yang sudah di atas tempat tidur sedari tadi.
Bias:
(mendekatimu kemudian memelukmu) gwaenchanayeo???
You:
nde oppa... oppa tidak perlu khawatir^^
Bias:
apa aku harus membatalkan kepergianku ke amerika??
You:
(membalikkan tubuh menghadap ke arah bias) andwe!! kau harus tetap ke amerika!!
aku akan baik2 saja disini bersama eomma dan appa.
Bias:
aku minta maaf atas semua cobaan yang kau alami selama bersamaku (memelukmu
erat)
You:
oppa tidak perlu minta maaf!!
Bias:
jeongmal saranghaeyo chagi....
You:
nado
Bias:
kau mau ku nyanyikan subuah lagu???
You:
nde oppa!! palli!! palli!!
Bias:
lagunya siapa???
You:
apa oppa bisa menyanyikan lagu 'Marry U'??
Bias:
Marry u??? bukankah itu lagu milik boyband super junior???
You:
ehm... palli oppa!!
Bias:
nde aku akan menyanyikannya khusus untukmu^^ ekhem..khemmm...
Pyuhngsaeng
gyuhte isseulge (I do) Nuhl saranghaneun guhl (I do) Nungwa biga wado
akkyuhjumyuhnsuh (I do) Nuhreul jikyuhjulge (My love).....
You:
jangan berhenti!!
Bias:
eotthoke??? apa suaraku merdu??
you:
sangat!! palli lanjutkan!!
Dan
biaspun melanjutkan nyanyiannya. Suaranya sangat merdu walaupun dia bernyanyi
tanpa diiringi musik. Dan lagu itu membuatmu tertidur dipelukan bias yang
sangat hangat dan nyaman.
*2
hari kemudian (Incheon Airport)*
Kau
dan eomma sekarang mengantar bias yang akan pergi ke New York. Abeoji hari ini
tidak ikut karena beliau ada pertemuan di kantor yang tidak bisa ditinggalkan.
Bias:
(memelukmu) kau tak apa kan jika aku tinggal??
You:
yakkkk oppa!! ini sudah 100kalinya kau bertanya seperti itu
Bias:
aku takut kau akan pergi mencari namja lain
You:
(mencubit pipi bias) tenang saja!! aku akan setia menunggu oppa disini!!
Bias:
(melepas pelukannya) janji??? (mengulurkan kelingkingnya)
You:
(melingkarkan kelingkingmu ke kelingking bias) ehm aku janji
Bias:
(tersenyum) oia eomma pastikan dia tidak menonton konser boyband BEAST!! aku
takut dia akan berubah pikiran!!
Eomma:
(memeluk bias erat) kau itu ada saja^^ kau sendiri harus pastikan kesehatanmu
disana!! jangan lupa makan!! arraseo??
Bias:
nde eomma arraseo... eomma kau memelukku terlalau kencang!! appo!! >.<
Eomma:
(melepaskan pelukan bias)
Bias:
(mengambil koper) aku berangkat dulu!! chagi-ah!! tunggulah aku^^ (berjalan
meninggalkanmu)
You:
oppa chakkaman!! kau lupa sesuatu!! (berlari kerah bias)
Bias:
lupa?? mwo??
Belum
sempat bias melanjutkan bicaranya, kau sudah membungkam bibir bias dengan
bibirmu. Bias tiba2 melepaskan kopernya dan sekarang tangannya sudah melingkar
dipinggangmu. Lama sekali kau menciumya dan kaupun tidak ingin ciuman ini
berakhir karena dalam hatimu yang terdalam, kau sungguh ingin menghentikan
langkah bis yang akan pergi meninggalkanmu
You:
aku pasti akan merindukanmu oppa!! hati2 di jalan!! (melambikan tangan)
Bias:
(pergi meninggalkanmu) SARANGHAEYO (membuat tanda cinta)
----Skip----
Bias
sudah pergi sekarang. Tinggalah kau sendiri di rumah bias bersama eomma dan
abeoji. Eomma sering pergi ke luar kota ataupun ke luar negeri untuk
urusan tertentu karena eomma salah satu pemegang saham terbesar diperusahaan
dan beliau merupakan salah satu donatur tetap di panti asuhan dalam dan luar
negeri. Sedangkan Abeoji, beliau sibuk dengan pekerjaannya. Walaupun beliau
setiap hari dirumah, tapi beliau tidak pernah mengajakmu bicara. Kaupun
berusaha untuk tidak bertemu dengan abeoji. Jikapun bertemu, kau langsung berusaha
segera pergi dari hadapan beliau. Jadilah setiap hari di rumah kau hanya
ditemani oleh Injung ahjussi, pembantu rumah tangga yang sudah bekerja di rumah
bias dari mulai bias kecil hingga saat ini.
Lama
tinggal di rumah bias ternyata tak seburuk yang kau kira. Abeoji sudah tidak
seketus dulu lagi. Beliau kini jika bertatapan denganmu selalu menanyakan 'apa
kau sudah makan?' 'bagaimana kondisi kandunganmu?' dan lain-lain. Bahkan setiap
malam beliau selalu menyempatkan mengetuk kamarmu untuk memberikan susu hangat.
Dan eomma juga tidak terlalu sering ke luar negeri atau ke luar kota lagi.
beliau sekarang lebih memilih menghabiskan waktunya di rumah untuk menemanimu.
Saat
ini kau sedang duduk sendiri di taman belakang rumah.
You:
oppa kenapa kau tidak menelponku??? aishhh jeongmal
Appa:
(duduk disebelahmu) dia pasti baik2 saja
You:
(meihat ke arah appa) abeoji??? sejak kapan abeoji ada disini??bukankah tadi
abeoji ke kantor??
Appa:
tadi aku memang dikantor tapi karena semua dokumen sudah aku tanda tangani jadi
aku memilih untuk pulang saja. (nama kamu)-ah aku sebenarnya sudah lama ingin
mengatakan ini tapi aku sulit untuk mengucapkannya
You:
*what??? abeoji memanggilku dengan namaku??? it's the first time >.
abeoji
mau bicara apa??
Appa:
aku mau minta maaf jika ucapanku telah menyakitkanmu. aku menyadari kalau kau
memang yang ditadirkan Tuhan untuk anakku. kau wanita yang baik dan kau pasti
akan menjadi ibu yang baik untuk calon cucu2ku. Apa kau memaafkanku??
You:
tentu abeoji... aku bahkan sama sekali tidak marah padamu. bolehkah aku
memelukmu???
Appa:
tentu menantuku (merentangkan tangannya)
You:
(memeluk abeoji) *terima kasih Tuhan*
*6
bulan kemudian*
You:
hoammm (membuka mata)
Bias:
kau sudah bangun chagi??
You:
ehm... (mengusap mata) Oppa???? kenapa kau ada disini??? (mencubit pipi) owww
appo>.< ini bukan mimpi
Kau
sungguh terkejut saat mengetahui bias sudah terbaring disebelahmu.
Bias:
tadi malam aku sudah sampai dirumah tapi saat itu kau masih tertidur
You:
bukankah kau baru akan tiba hari ini??
Bias:
aku sudah sangat merindukanmu. jadinya akau sengaja pulang lebih cepat^^
You:
oppa irona!!
Bias:
wae?? aku masih ngantuk
You:
palli!!
Bias:
nde (bangun dari tempat tidur)
You:
(memeluk bias) oppa jeongmal bogoshipo >.
Bias:
(mengelus rambutmu) nado^^ tapi aku lebih merindukan yang ada disini (mencium
perutmu) tak terasa sebentar lagi aku akan jadi appa...
You:
sabarlah!! kurang 1bulan lagi dia akan lahir kedunia^^
Bias:
aku sudah tidak sabar chagi!!
You:
oia oppa 2 minggu yang lalu (nama bias 2) oppa dan Jung Suh eonni baru saja
bertunangan
Bias:
jeongmal??? aku harus menemui mereka untuk mengucapkan selamat
You:
aku ikut^^ tapi aku mau mandi dulu!!
Bias:
mandi???aku ikut!! jebal!! aku rindu mandi bersamamu >.<
You:
baru saja aku akan mengajakmu oppa!!
Bias:
jeongmal???
You:
ehm
*3
tahun kemudian di appartementmu*
Ji
Kyung: eomma!! Ilona!!
You:
(membuka mata) Ji Kyung-ah?? Chakkaman nde chagi!! Eomma masih ngantuk!!
Ji
Kyung: Appa!! Eomma tidul lagi!! (teriak dari dalam kamar)
Bias+Jae
Kyung: (berlari masuk ke kamar)
Bias:
pasukan bersiap!! Cium eomma sekarang!!!
Jae
Kyung+Ji Kyung: (mencium pipi kiri dan kananmu secara kasar)
Jae
Kyung dan Ji Kyung adalah anak kembarmu. Mereka berdua laki-laki. Ji Kyung
lahir pertama dan 15 menit kemudian disusul dengan lahirnya Jae Kyung.
You:
Jae Kyung, Ji Kyung Stop!!
Jae
Kyung: wae eomma??
You:
satu per satu dong!! Sekarang cium bibir eomma!!
Baru
saja Jae Kyung akan mencium bibirmu, tiba2 Ji Kyung sudah menarik bajunya.
Ji
Kyung: Jae kyung-ah aku duluan!!
Jae
Kyung: andwe!! Aku duluan!!
Bias:
Yakkkk!! Jangan bertengkar!!
Akhirnya
Jae Kyung yang terlebih dahulu menciummu kemudian Ji Kyung.
You:
kalian sudah mandi belum??
Jae
Kyung+Ji Kyung: belum
Jae
Kyung: aku maunya mandi sama eomma
Ji
Kyung: aku juga
You:
kalo begitu ayo kita mandi!! ^^ (keluar kamar diikuti Jae Kyung dan Ji Kyung)
Bias:
chagi kau tidak adil!!
You:
wae??
Bias:
aku belum dapat kisseu!! (memanyunkan bibirnya)
You:
(mengecup bibir bias)
Bias:
hehe gomawo
Saat
kau keluar kamar, kau dikejutkan dengan barang2 yang berserakan dimanapun. Baju
dan mainan tergeletak di sembarang tempat. Dan yang lebih mengejutkan, lantai
menjadi becek.
You:
ini kenapa becek semua???
Jae
Kyung: tadi aku dan Ji Kyung main tembak-tembakan ail sama appa. liat eomma
bajuku basah semua!!
You:
(melihat ke arah bias)
Bias:
hehehehe mianhae chagi nanti aku bantu!!
You:
ya sudah!! Ayo kalian mandi dulu!!
Bias:
aku ikut!!
You:
andwe!! Oppa harus merapikan semua itu!! jangan lupa dipel!!
Bias:
-..-
*di
ruang makan*
Bias:
gimana tadi mandinya?? Seru??
Jae
Kyung+ Ji Kyung: geurom
Bias:
anak appa pinter!! Sekarang makan dulu ne abis ini kita ke rumah harabeoji Siapa
yang rindu ingin bertemu harabeoji dan halmeoni??
Jae
Kyung+ Ji Kyung: (angkat tangan) nan!!
You:
kalo makannya gak dihabisin ya gak jadi kerumah harabeoji dan halmeoni
Ji
Kyung: aku pasti yang duluan selesai
Bias:
hahaha mana mungkin??? Pasti appa yang duluan selesai^^
You:
(tersenyum ke arah bias) kau seperti anak kecil saja
tiba2
perutmu terasa sakit dan dari celah kakimu mengalir darah ketuban
You:
(memegangi perutmu) chagi bayinya sudah mau lahir!! Ketubanku sudah pecah >.<
Bias:
mwo??? Seharusnya kan lahir 2 minggu lagi??
-------END--------
Akhirnya selese juga >.<
kasih komentar yah karena komentar reader sangat membangun karya author yang selanjutnya agar lebih baik dari sebelumnya..
annyeong ^o^)/